Tim Bradley Peringatkan Canelo Alvarez: "Jangan Remehkan Jaime Munguia"

Tim Bradley percaya bahwa Canelo Alvarez, juara kelas menengah super sejati, mungkin telah memasuki masa senja karirnya, yang memberi peluang kepada Jaime Munguia untuk menciptakan kejutan di T-Mobile Arena di Las Vegas, Nevada, pada Sabtu (4/5) malam.

Mantan juara dunia yang kini menjadi pakar tinju itu mengatakan bahwa Jaime Munguia, 27 tahun, dari Tijuana, tidak boleh diremehkan melawan Alvarez, 33 tahun, dari Guadalajara, yang memegang gelar juara WBC, WBA, WBO, IBF, dan Ring Magazine di kelas 168-pound.

"Jaime Munguia memiliki keunggulan usia, tenaga, dan volume pukulan untuk bisa bersaing dengan Canelo Alvarez," kata Bradley di saluran YouTube Sean Zittel.

"Jika Anda menyerang Canelo dengan kombinasi pukulan, dia akan banyak tertangkap, dan kemudian dia akan mencoba menangkap Anda dengan satu pukulan di antaranya. Dia tidak melakukan itu sebanyak dulu. Saya kembali dan menonton pertarungan [Dmitry] Bivol. Bivol mampu mengendalikannya dengan tangan pimpinan.

"Canelo Alvarez berat di kaki depan dan condong ke depan. Jika pelatih baru Munguia, Freddie Roach, sedang menonton, ini akan menarik. Munguia masih muda. Saya tahu dia sudah memiliki sekitar 40 pertarungan, tapi dia masih belajar.

"Canelo tidak seaktif dulu. Munguia berani. Itu bisa berhasil baginya atau melawannya. Munguia bisa menyambung banyak kombinasi pukulan. Jika Canelo cerdas dan bisa mengatur waktu Munguia di antara mereka - saya melihat Munguia terluka.

"Saya hanya pernah melihat Canelo terluka satu kali, dan itu dulu saat melawan Jose Cotto [pada tahun 2010]. Saya bahkan belum pernah melihatnya pingsan dan menari. Pria ini memiliki dagu keras seperti granit.

"Jika Munguia tidak bisa melukainya, saya rasa Canelo Alvarez terlalu cerdas baginya. Munguia pasti punya kesempatan, tapi dia harus menggunakan rencana permainan yang tepat."

Jaime Munguia menghadapi pertarungan dengan pendekatan yang realistis.

"Canelo memiliki pengalaman yang luar biasa dan telah menghadapi petinju hebat. Mungkin saya tidak memiliki resume yang sama, tapi saya memiliki usia muda di pihak saya. Saya akan menunjukkan kemampuan saya pada Sabtu malam," kata Jaime Munguia dalam konferensi pers pra-pertarungan terakhir.

"Saya senang dia ingin mengalahkan saya, karena saya datang dengan mentalitas yang sama. Saya akan mengalahkannya. Ini akan menjadi pertarungan hebat. Di luar ring, Canelo mendapat segala hormat saya, tapi di dalam ring, hormat itu dihilangkan."

Pertarungan ini akan menjadi pertama kalinya Canelo Alvarez menghadapi petinju Meksiko lainnya sejak pertarungannya melawan Julio Cesar Chavez Jr tujuh tahun yang lalu.

"Ini akan menjadi perang Meksiko yang hebat. Munguia dan saya datang untuk menang, tapi saya akan menang dengan jelas," kata Alvarez.

"Saya tidak peduli tentang pengalaman versus usia, saya adalah Canelo. Saya memiliki segala yang saya butuhkan untuk menang dan saya tahu persis apa yang harus saya lakukan. Saya merasa lebih baik dari sebelumnya dan siap untuk pertarungan ini.

"Munguia memiliki kekuatan dan dia adalah petinju yang bagus. Tapi saya juga petinju yang kuat dan saya akan menunjukkan kepada semua orang lagi pada Sabtu malam.

"Pertarungan akan berlangsung sesuai keinginan. Satu hal yang pasti, Anda tidak akan ingin melewatkannya."

Artikel Tag: Canelo Álvarez, Jaime Munguia