Sandy Ryan Tak Terpengaruh Provokasi Mikaela Mayer Jelang Pertarungan

Sandy Ryan menegaskan bahwa provokasi Mikaela Mayer tidak akan mengganggunya pekan ini, menjelang pertarungan ulang penuh dendam pada hari Sabtu (29/3).

Penantang asal Inggris ini juga yakin tidak akan ada insiden yang terulang seperti saat ia melawan Mayer di Madison Square Garden pada September 2024 lalu.

Seseorang melemparkan cat kepada Ryan saat ia meninggalkan hotelnya untuk melakukan perjalanan ke tempat pertarungan untuk menghadapi Mayer, yang kemudian memenangkan gelar juara dunia kelas welter WBO dengan keputusan poin mayoritas.

Sandy Ryan (7-2-1, 3 KO), 31, dari Derby, menyalahkan seorang anggota tim Mayer asal Amerika Serikat yang tidak disebutkan namanya atas serangan tersebut. Mayer (20-2, 5 KO), 34, dari Colorado, membantah keterlibatan timnya dalam insiden tersebut.

Ryan mempersiapkan diri di Las Vegas dengan mantan pelatih Mayer, Kay Koroma, dan pekan ini akan ditemani oleh kakaknya, Dave, seorang mantan petinju profesional, untuk mempersiapkan diri sebelum pertarungan di Fontainebleau Las Vegas.

"Tidak akan mengejutkan saya jika ada yang lebih dari dirinya, namun kali ini kami sudah siap," kata Sandy Ryan kepada ESPN.

"Saya yakin dia suka memprovokasi, mengganggu lawan. Ia tahu apa yang bisa saya lakukan dan semua tingkahnya sebelum pertarungan berhasil terakhir kali, tapi itu tidak akan berhasil lagi.

"Dengan itu [serangan cat] yang terjadi tiga jam sebelum laga tahun lalu, saya yakin itu berpengaruh pada saya dan saya bertarung secara emosional, saya bertarung dengan kemarahan, dan itu berpengaruh pada bagaimana saya tampil.

"Apa pun yang ingin mereka coba, silakan saja. Manajer saya akan mengurus keamanan, jadi itu semua akan diatasi dan saya memiliki kakak saya [Dave] di sisi saya. Saya akan membawa lebih banyak orang di sini kali ini.

"Saya tidak akan menyalahkan siapa yang melakukan apa. Itu sudah jelas. Saya akan membiarkan orang-orang memutuskan, membiarkan mereka mengambil keputusan sendiri dan berpendapat tentang hal itu."

Sandy Ryan dan Mayer akan saling berhadapan dalam salah satu pertarungan terbesar wanita tahun ini karena persaingan ketat mereka, yang akan berlanjut setelah hari Sabtu, jika Ryan membalas dendam.

"Ini [persaingan mereka] telah menempatkan tinju wanita di panggung besar, menjadi tajuk utama di Las Vegas dalam sebuah pertandingan utama, namun saya mungkin harus naik ke atas panggung dengan mengenakan headphone agar tidak perlu mendengarkannya," kata Ryan kepada ESPN.

"Dia suka melakukannya, berbicara kasar, dan saya mengharapkannya untuk melakukannya, dia tidak bisa menahan diri.

"Jika saya mengalahkan Mayer kali ini, saya akan melawannya untuk ketiga kalinya di sini [AS] karena ada klausul pertarungan ulang."

Artikel Tag: Sandy Ryan