Robeisy Ramirez Ingin Buktikan Tak Semua Petinju Kuba Membosankan

Penulis: Hanif Rusli
Jumat 24 Feb 2023, 14:58 WIB
Robeisy Ramirez alan meladeni Isaac Dogboe pada 1 April mendatang (Sumber Foto: Boxing Social)

Robeisy Ramirez alan meladeni Isaac Dogboe pada 1 April mendatang (Sumber Foto: Boxing Social)

Ligaolahraga.com -

Robeisy Ramirez (11-1, 7 KO), dua kali peraih medali emas Olimpiade, akan mendapatkan kesempatan pertamanya untuk merebut gelar juara dunia saat dia menghadapi Isaac Dogboe (24-2, 15 KO) untuk gelar lowong kelas bulu WBO di Hard Rock Hotel & Casino di Tulsa, Oklahoma, pada 1 April mendatang.

Petinju kidal berusia 29 tahun asal Kuba yang dijuluki "El Tren" ini belum terkalahkan sejak debut profesionalnya pada Agustus 2019.

Ramirez bergabung dengan pelatih terkenal asal Kuba, Ismael Salas, yang membantu memoles bakatnya ke gaya yang lebih profesional. Imbasnya, Ramirez mencetak tiga kemenangan KO berturut-turut pada tahun 2022.

Dia berhasil menghentikan petinju veteran asal Irlandia, Eric Donovan, dan mengalahkan petinju Abraham Nova yang sebelumnya belum pernah terkalahkan dengan satu pukulan straight kiri. Pada Oktober lalu, dia berhasil mengalahkan Jose Matias Romero melalui TKO di ronde kesembilan.

Robeisy Ramirez akan menghadapi ujian tersulit dalam kariernya melawan Isaac Dogboe asal Ghana yang dijuluki "Royal Storm", mantan juara dunia bantam super yang berharap merebut gelar juara dunia di kelas keduanya.

Dogboe, 28 tahun, berhasil menang dalam empat pertarungan beruntun melawan lawan-lawan tangguh sejak naik kelas pada Juli 2020.

Setelah sesi latihan baru-baru ini, Robeisy Ramirez, peraih emas Olimpiade pada 2012 dan 2016, menjelaskan arti dari kesempatan pertamanya untuk merebut gelar juara dunia menghadapi Isaac Dogboe.

“Pertarungan utama. Gelar juara dunia yang diperebutkan. Inilah yang selalu saya inginkan sejak saya menjadi petinju profesional,” kata Ramirez.

“Saya melihat pertarungan ini sebagai panggung sempurna untuk memperkenalkan kredensial saya kepada dunia dan membuktikan bahwa saya adalah petinju terbaik di kelas bulu.

“Bagi saya, hidup selalu tentang terus merasa lapar. Bakat saja tidak cukup pada level ini. Keberhasilan yang sejati berarti terus berevolusi, maju, dan mengatasi rintangan dan kegagalan untuk menjadi hebat.

“Saya telah mengalami banyak kesulitan sejati dalam hidup, jadi mendaki gunung selama beberapa pekan tidak akan mematahkan saya. Itu hanya akan membuat saya lebih kuat, seperti semua kesulitan yang saya alami di jalan menuju di mana saya berada sekarang.

“Saya bangga dengan karier saya sebagai petinju amatir dan menjadi produk dari 'Sekolah Tinju Kuba'. Namun, saya selalu menambahkan elemen saya sendiri ke dalam diri saya. Saya juga ingin tampil dan menghibur.

“’El Tren’ bukan hanya sekadar julukan, itu mencerminkan siapa saya sebagai petinju. Pada akhirnya, tinju adalah untuk para penggemar. Dan jika mereka menemukan gaya saya menyenangkan, saya tidak akan menghindari tanggung jawab untuk membuka jalan bagi banyak orang lain yang ingin keluar dari pola petinju Kuba yang sangat terampil namun membosankan.

"Pada 1 April, saya akan mencapai tujuan menjadi juara dunia, tetapi saya yakin bahwa pencapaian terbesar saya di olahraga ini masih terbentang di depan.”

Artikel Tag: Tinju, Robeisy Ramirez, Isaac Dogboe

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/robeisy-ramirez-ingin-buktikan-tak-semua-petinju-kuba-membosankan
1086  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini