Joshua vs Parker Kemungkinan Digelar Maret 2018
Berita Tinju: Dua promotor David Higgins dan Eddie Hearn membuka pembicaraan tentang kemungkinan pertarungan penyatuan gelar Joseph Parker melawan Anthony Joshua. Pertarungan penyatuan gelar kelas berat kini kerap jadi pembicaraan setelah tiga juara Joshua (WBA dan IBF), Parker (WBO), dan Deontay Wilder (WBC) telah menyelesaikan pertarungan wajib mempertahankan gelar.
Higgins, Parker, dan pelatih Kevin Barry akan mengungkapkan harapan mereka untuk pertarungan pada 2018 saat konferensi pers di Auckland, Rabu. Namun beberapa penyesuaian mungkin dibutuhkan jika pembicaraan dengan Hearn berlangsung.
Namun, kubu Parker juga punya alternatif lain untuk pertarungan awal tahun yakni meladeni tantangan dari petinju Australia, Lucas Browne. Jika bisa melewatinya, Parker juga bisa melawan petinju kelas berat Amerika Serikat, Bryant Jennings.
Higgins sendiri tampaknya lebih condong untuk mewujudkan pertarungan unifikasi Parker vs Joshua. Menurutnya, laga ini akan terwujud Maret mendatang jika keinginan mereka disambut dengan baik oleh kubu Joshua.
Joseph Parker (kanan) dengan promotornya David Higgins.
Hearn akhirnya melakukan kontak dengan Higgins, Senin (6/11) malam dan pembicaraan ini menghasilkan sinyal positif. “Pembicaraan masih soal pertarungan dengan Joshua yang kemungkinan digelar Maret tahun depan,” kata Higgins soal isi pembahasannya dengan Hearn soal laga unifikasi.
“Memang masih banyak detail yang harus dibahas. (Pertarungan Parker vs Joshua) tetap mungkin digelar,” ungkapnya.
Poin paling penting dari duel ini tentu saja soal uang. Hearn dalam wawancara dengan situs tinju AS, Thaboxingvoice, menegaskan posisi petinjunya yang pasti mendapat bayaran lebih besar dibanding lawannya.
Anthony Joshua dengan sabuk juara kelas berat WBA, IBF, IBO.
“Deontay Wilder memang juara dunia namun Anda tak bisa membandingkan dia dengan Anthony Joshua secara finansial,” kata Hearn.
Promotor asal Inggris ini juga mengungkapkan perbandingan jumlah penonton yang datang menyaksikan laga terakhir Joshua dan Wilder. “Pertarungan Joshua melawan Carlos Takam di Cardiff disaksikan 80.000 penonton, sementara partai Wilder saat menghajar Bermane Stiverne di New York hanya ditonton 5.000 orang,” ungkapnya.
“Anthony Joshua adalah superstar. Dia menghasilkan uang, Deontay tidak,” Hearn menambahkan.
Skenario yang sama akan diterapkan kepada Parker. Petinju dari “Negeri Kiwi” itu kabarnya hanya akan mendapat bagian 20 persen.
Hearn juga yakin Wilder dan Parker tak mungkin berhadapan untuk melakukan duel unifikasi. Penyebabnya? Pertarungan juara kelas berat WBC melawan WBO ini tak akan menghasilkan banyak uang.
Joseph Parker dan pelatihnya Kevin Barry.
“Deontay Wilder tak bisa menghasilkan uang. Deontay Wilder tak mungkin melawan Joseph Parker karena dia tak akan bisa memberinya uang karena keduanya memang tak bisa menghasilkan uang,” ujar Hearn kepada Thaboxingvoice.
Dalam skenario Hearn, dia ingin Joshua menghadapi Parker lebih dulu untuk kemudian melawan Wilder. Laga Joshua vs Wilder dipastikan akan terjadi cepat atau lambat.
Menurut Hearn, promo pertandingan Joshua dan Wilder idealnya dilakukan 12 atau 18 bulan sebelum laga. “Namun sekarang ini suara fan sangat dipertimbangkan dan AJ (Anthony Joshua) ingin memberikan mereka inginkan. Jadi bagi saya, pertarungan itu kemungkinan akan digelar musim panas (2018),” kata Hearn yang berharap laga Joshua melawan Wilder akan digelar Juli yang berarti pertemuan dengan Parker bisa digelar Maret.
Deontay Wilder
Artikel Tag: Anthony Joshua, Joseph Parker, Deontay Wilder, tinju kelas berat, WBA, IBF, IBO, WBC, WBO, berita tinju
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/joshua-vs-parker-kemungkinan-digelar-maret-2018
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini