Floyd Mayweather Jr Alami Cedera Tangan Dalam Eksebisi di London

Floyd Mayweather Jr dengan mudah mengalahkan Aaron Chalmers, serta menghasilkan jutaan dolar, dalam pertandingan tinju eksebisi pada Sabtu (25/2/2023) lalu di The O2 Arena, London. Namun, kemenangan tersebut harus dibayar mahal. Mayweather mengakui bahwa ia mengalami cedera pada tangan kirinya saat dia tampil menguasai pertarungan melawan Chalmers selama delapan ronde yang berdurasi dua menit per rondenya.

"Kami bermain-main. Sebenarnya, saya mengalami cedera pada tangan saya saat saya mencoba memukul dengan hook, banyak orang tidak tahu," kata Mayweather, 46 tahun, setelah pertarungan. "Saat saya mencoba memukul dengan hook, tangan kiri saya malah cedera, parah. Tangan itu bisa patah. Namun, kami tidak khawatir. Saya masih bisa menggunakan tangan kiri. Anda harus menggunakan jab untuk bertarung. Dia (Chalmers) tangguh. Dia bisa menahan segalanya."

Ini merupakan pertandingan eksebisi keempat Mayweather sejak Mei tahun lalu dan keenam secara keseluruhan sejak 2018. Petinju Hall of Fame tersebut sangat aktif selama fase pertandingan eksebisi di kariernya ini.

Rencananya Floyd Mayweather Jr akan bertarung melawan mantan juara UFC Jose Aldo dalam pertandingan eksebisi pada Maret ini. Namun, dengan cedera tangan ini, rencana tersebut tampaknya akan ditunda.

Meskipun mendapatkan jutaan dolar dari penampilannya, Mayweather juga harus mempertimbangkan apakah ada permintaan publik untuk pertandingan eksebisi yang ia promosikan sebagai "perampokan bank yang dilegalisasi" melawan lawan yang tidak seimbang.

Pertunjukan Sabtu malam lalu justru menampilkan banyak kursi kosong di arena. Floyd Mayweather Jr menjelaskan mengapa hal itu terjadi.

"Kami melakukan (pertarungan) ini dalam satu bulan - bahkan tidak sampai empat pekan. Saya pikir tiket seharusnya dijual lebih cepat," kata Mayweather. "Tim baru saya masih belajar. Saya harus menghormati mereka. Bukan kesalahan mereka. Saat kami bertarung di AS, begitu kami mengumumkan pertandingan, tiket sudah dijual. Di sini, kami mengumumkan pertandingan dan tiket baru dijual sepekan atau dua pekan kemudian."

Floyd Mayweather Jr adalah mantan petinju profesional yang berasal dari Amerika Serikat. Dia memulai karir tinjunya pada tahun 1996 dan memenangkan gelar juara dunia dalam lima kelas berbeda. Mayweather memiliki rekor tinju yang sangat mengesankan, dengan 50 kemenangan tanpa kekalahan selama kariernya. Dia dijuluki "Money" Mayweather karena kecenderungannya untuk mendapatkan bayaran yang sangat besar dari setiap pertandingan.

Mayweather pernah pensiun dari tinju pada tahun 2008, namun kemudian kembali pada tahun 2009 dan terus bertarung hingga akhirnya pensiun lagi pada tahun 2017. Selain karier tinjunya, Mayweather juga terkenal karena gaya hidup mewahnya dan keterlibatannya dalam beberapa kontroversi, termasuk tuduhan kekerasan dalam rumah tangga. Dia memiliki reputasi sebagai salah satu petinju terbaik sepanjang masa dan dianggap sebagai salah satu atlet terhebat dalam sejarah olahraga.

Artikel Tag: Tinju, Floyd Mayweather Jr, Cedera