De La Hoya Sebut Canelo Masih Ingin Duel Melawan Triple G

Berita Tinju: Menurut CEO Golden Boy Promotion, Oscar De La Hoya, Saul 'Canelo' Alvarez akan naik ke atas ring lagi pada tanggal 15 September 2018 mendatang pada pekan perayaan kemerdekaan Meksiko. Namun, mantan petinju ini meragukan apakah Gennady 'GGG' Golovkin mau bertarung dengan Canelo.

Dua petinju terbesar di kelas menengah ini sudah pernah bertarung pada September tahun lalu. Partai tersebut berakhir imbang dan dianggap kontroversial. Seharusnya Canelo vs. Golovkin jilid dua terjadi pada tanggal 5 Mei lalu. Tetapi, duel tersebut gagal karena Canelo positif mengandung zat terlarang clenbuterol saat dilakukan tes.

Gagalnya tes tersebut membuat Canelo mendapat larangan bertinju selama 6 bulan hingga pertengahan bulan Agustus mendatang dari Nevada State Athletic Commission (NSAC). Karena larangan tersebut, Canelo harus menarik diri dari duel dengan Golovkin pada tanggal 5 Mei lalu.

Golovkin sendiri tetap bertarung di tanggal tersebut. Petinju asal Kazakhstan tersebut mendapat lawan pengganti yaitu Vanes Martirosyan. Golovkin menang KO pada ronde kedua di duel tersebut dan berhasil mempertahankan ketiga sabuk juaranya.

Kubu Canelo telah menetapkan akan kembali bertarung pada bulan September, target utama mereka masih tetap Golovkin. Akan tetapi, Canelo tetap akan bertarung di bulan tersebut seandainya Golovkin enggan meladeni tantangan dari Canelo.

“Dia (Golovkin) tidak ingin bertarung. Bagaimanapun juga Canelo akan tetap bertarung pada September. Dia akan bertarung September nanti dan prioritas kami adalah Canelo vs Triple G. Jika tidak, Canelo akan melawan petinju tertangguh di luar sana, tetapi kami tetao menginginkan Triple G,” ujar De La Hoya kepada TMZ Sports.

De La Hoya juga menambahkan bahwa Canelo akan mengikuti tes doping acak jika pertarungan ulang dengan Golovkin bisa tercapai.

"Ketika dia menandatangani kontrak pertarungan, ia akan langsung ikut dalam program tersebut," imbuh De La Hoya.

Artikel Tag: oscar de la hoya, Saul Alvarez, Canelo, Gennady Golovkin, GGG, Tinju, kelas menengah