Turun Di San Jose, Ons Jabeur Beraksi Tanpa Didampingi Tim Pelatih

Berita Tenis: Silicon Valley Classic di San Jose pekan ini mungkin menjadi ujian tersendiri bagi petenis berkebangsaan Tunisia sekaligus petenis unggulan ketiga, Ons Jabeur.

Memasuki lapangan di Amerika, juara Madrid Open musim 2022 kembali beraksi untuk kali pertama sejak menjadi runner up Wimbledon musim 2022 (kalah dari Elena Rybakina). Ingin melanjutkan momentum jelang US Open, ia tertarik untuk melihat bagaimana ia bermain sendiri. Itulah mengapa ia memutuskan untuk melakoni turnamen di San Jose tanpa tim pelatihnya. Ia akan kembali bergabung dengan mereka di Kanada pekan depan.

“Ini adalah olahraga individual dan pada akhirnya, saya di lapangan sendirian dan saya bersama pikiran saya. Jadi, saya pikir itu akan menjadi pengalaman berharga bagi saya untuk mencobanya,” aku Jabeur.

Bermain tanpa dukungan timnya, petenis peringkat 5 dunia mengawali Silicon Valley Classic dengan solid usai menumbangkan petenis tuan rumah, Madison Keys dengan 7-5, 6-1. Menggunakan dropshot demi menyebabkan efek mematikan, petenis berkebangsaan Tunisia menembakkan tujuh winner dengan melakukan 12 unforced error.

“Kadang-kadang saya senang menantang diri saya sendiri dan melakukan hal seperti itu sendirian. Bagi saya, hal yang utama adalah mengatasi emosi saya di lapangan dengan lebih baik,” lanjut Jabeur.

Runner up Wimbledon musim 2022 masih berhubungan dengan timnya dan berbicara dengan pelatihnya, Issam Jellali sebelum melakoni pertandingan melawan Keys. Pekan ini ia mengincar gelar keempat dalam kariernya sekaligus gelar pertama di luar Eropa. Ia juga belum memenangkan gelar dari turnamen hard-court.

Selama pertandingan terakhirnya, ada sejumlah bendera Tunisia yang tampak di antara para penonton. Petenis peringkat 5 dunia telah menjadi pelopor di dunia tenis Tunisia setelah mencapai sejumlah tonggak bersejarah. Dalam beberapa kesempatan yang berbeda, ia berharap bisa menginspirasi orang lain.

"Saya tidak bermain hanya untuk diri saya sendiri, saya bermain demi negara saya dan ke mana pun saya pergi, saya menemukan banyak warga negara Tunisia,” tukas Jabeur. “Hal itu membuat saya seperti didukung di sepanjang waktu. Semua orang berusaha untuk membawa bendera setiap kali pertandingan saya digelar, sehingga mereka memperlihatkan kepada saya bahwa ada penonton Tunisia di stadion."

Menantikan Jabeur di perempatfinal Silicon Valley Classic adalah petenis unggulan kesembilan, Veronika Kudermetova atau rekan senegara Keys, Claire Liu

Artikel Tag: Tenis, Silicon Valley Classic, Ons Jabeur, Madison Keys