Tundukkan Novak Djokovic, Marin Cilic Keluar Sebagai Juara Di Queen`s Club
Berita Tenis: Marin Cilic memasuki final Queen`s Club Championships (Fever Tree Championships) dengan hanya catatan satu kemenangan dari 15 pertemuan melawan Novak Djokovic. Bahkan setelah set pertama, Cilic baru memenangkan 7 dari 42 set yang mereka lakoni.
Dan pada kedudukan 4-5 di set kedua, petenis berkebangsaan Kroasia tersebut harus menghadapi match point.
Namun, petenis peringkat 6 dunia, Cilic mengamankannya dengan servis yang memukau. Sempat tertinggal 1/4 di babak tiebreak, Cilic berjuang keras untuk mengejarnya sebelum akhirnya memetik kemenangan 5-7, 7-6, 6-3 dalam waktu 2 jam 57 menit.
“Saya hanya berusaha bertahan secara mental. Dan pastinya, itu pertandingan yang sangat menyulitkan. Tidak ada peluang break bagi saya sampai game terakhir. Saya pastinya merasa lega bahwa saya memenangkannya dan melewati pekan yang mengagumkan,” ungkap Cilic.
Musim lalu, Cilic yang berada di posisi Djokvic pada final Queen`s Club. Feliciano Lopez menembakkan sebuah volley untuk mengamankan match point sebelum mengalahkan Cilic di babak tiebreak set ketiga. Tetapi, kali ini Cilic berhasil bangkit untuk mengantongi gelar ke-18 dalam kariernya. Dengan kemenangannya tersebut, Cilic diprediksi naik ke peringkat 5 dunia setelah menerima 500 poin dan hadiah uang sebesar 427.590 Euro.
Sementara Djokovic, yang berkompetisi di Queen`s Club untuk kali pertama sejak 2010 dan pada final keduanya di turnamen tersebut, mengincar gelar ke-69 dalam kariernya.
“Ia layak untuk menang. Itu kekalahan yang cukup berat bagi saya, pastinya. Tetapi saya harus melihatnya dari sisi positif. Saya belum melakoni final dalam satu musim terakhir, jadi rasanya tetap luar biasa,” imbuh Djokovic.
Cilic gagal mengkonversi enam peluang break point yang diciptakannya di set pertama, membuat sejumlah kesalahan yang membuat Djokovic keluar dari masalah. Djokovic yang mencatatkan 73 persen dari servis pertamanya di set pertama, lalu mengkonversi peluang set point ketiganya ketika pengembalian backhand Cilic membentur net.
Pada kedudukan 4-5, 30/40 set kedua, Cilic menemukan celah untuk mendaratkan servis pertamanya dan mengejutkan Djokovic. Lalu di babak tiebreak, Djokovic menyambar keunggulan 4/1. Tetapi, ia kehilangan ketenangannya dan melakukan pelanggaran ganda. Cilic memanfaatkan situasi tersebut dengan merebut enam poin secara beruntun untuk menyamakan kedudukan 1-1.
Cilic sukses mempertahankan momentum yang telah dibangunnya di set ketiga dan memenangkannya dengan winner yang brilian untuk mematahkan Djokovic di game kedelapan dan aksi tersebut mendapatkan acungan jempol dari Djokovic.
“Saya sangat senang dengan kemenangan ini dan sepanjang pekan ini, saya memainkan permainan terbaik saya. Tetapi, pertandingan kali ini juga sangat menyulitkan. Saha harus menunggu sampai game terakhir untuk mendapatkan break pertama dan krusial. Novak bermain dengan sangat baik. Yang pasti sungguh menyenangkan bisa menjadi bagian dari final ini dan mengangkat trofinya lagi,” papar Cilic.
Walaupun mengalami kekalahan, pekan di Queen`s Club tetap menjadi pekan yang memukau bagi Djokovic yang lolos ke final pertamanya dalam 51 pekan terakhir setelah ia menang di Eastbourne musim lalu. Atas usaha kerasnya di Queen`s Club, Djokovic mendapatkan 300 poin dan hadiah uang sebesar 209.630 Euro.
Artikel Tag: Tenis, Queen's Club Championships, Fever Tree Championships, marin cilic, Novak Djokovic
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/tundukkan-novak-djokovic-marin-cilic-keluar-sebagai-juara-di-queens-club
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini