Tomas Martin Etcheverry Menangkan Laga Terpanjang Dalam Sejarah Di Shanghai

Berita Tenis: Tomas Martin Etcheverry menumbangkan Botic van de Zandschulp dalam pertandingan terpanjang dalam sejarah Shanghai Open sampai sejauh ini.

Bermain di Court 4, petenis berkebangsaan Argentina mengklaim kemenangan 7-6, 3-6, 7-5 atas petenis berkebangsaan Belanda, van de Zandschulp di babak kedua Shanghai Open musim 2024 yang berlangsung selama 3 jam 43 menit.

Pertandingan kedua petenis mematahkan rekor sebelumnya yang dipecahkan petenis berkebangsaan Hungaria, Marton Fucsovics dan petenis berkebangsaan Kanada, Felix Auger Aliassime, di mana petenis berkebangsaan Hungaria memenangkan babak kedua dalam waktu 3 jam 23 menit.

Sebelum itu, rekor pertandingan terpanjang di Shanghai Open dipegang oleh petenis berkebangsaan Serbia, Novak Djokovic dan petenis berkebangsaan Inggris, Andy Murray, yang dimenangkan petenis berkebangsaan Serbia dalam waktu 3 jam 21 menit di partai puncak musim 2012.

Di pertandingan tersebut, kedua petenis saling menekan satu sama lain setelah petenis unggulan ke-31, Martin Etcheverry mengkonversi tiga dari sepuluh peluang break point yang ia ciptakan, sedangkan van de Zandschulp mengkonversi tiga dari 16 peluang break point yang ia ciptakan.

Berkat kemenangan tersebut, petenis berkebangsaan Argentina semakin mendominasi head to head mereka dengan 2-0.

Melenggang ke babak ketiga Shanghai Open, Martin Etcheverry akan bertemu petenis unggulan pertama, Jannik Sinner atau petenis berkebangsaan Jepang, Taro Daniel.

Petenis veteran Perancis, Gael Monfils juga melangkah ke babak ketiga turnamen Masters 1000 di Shanghai setelah ia mengerahkan kemampuan terbaik demi melumpuhkan petenis unggulan ke-22, Sebastian Baez dengan 6-3, 4-6, 6-4.

Di sepanjang pertandingan, Monfils memenangkan 71 persen poin dari servis pertamanya dan 58 persen poin dari servis keduanya, sedangkan petenis berkebangsaan Argentina, Baez memenangkan 67 persen poin dari servis pertamanya, tetapi hanya 31 persen poin dari servis keduanya.

Selain itu, petenis berkebangsaan Perancis mengkonversi empat dari 15 peluang break point yang ia ciptakan dan mengamankan sepuluh dari 13 peluang break point yang ia hadapi.

Menantikan Monfils di babak ketiga Shanghai Open adalah rekan senegaranya, Ugo Humbert setelah petenis unggulan ke-16 membantai rekan senegaranya, Arthur Cazaux dengan 6-3, 6-2.

Di bagian undian pertandingan yang sama dengan kedua petenis berkebangsaan Perancis, petenis tuan rumah, Wu Yibing tampil perkasa ketika membantai petenis unggulan ke-25, Nicolas Jarry dengan 6-2, 6-1 dan membukukan laga babak ketiga melawan petenis unggulan ketiga, Carlos Alcaraz atau rekan senegaranya, Shang Juncheng.

Artikel Tag: Tenis, Shanghai Open, Tomas Martin Etcheverry, Botic Van de Zandschulp