Shapovalov Gigit Jari, Sinner Jejakkan Kaki Di Perempatfinal Cologne

Berita Tenis: Jannik Sinner hancurkan Pierre Hugues Herbert dengan hasil meyakinkan 6-3, 6-1 di bettHULKS Championships demi melenggang ke perempatfinal ketiganya pada musim 2020.

Juara Next Gen ATP Finals musim lalu tampil dominan dalam pengembalian, termasuk memenangkan 78 persen poin dari servis keduanya. Pada turnamen pertamanya sejak menembus peringkat 50 besar untuk kali partama pada 12 Oktober lalu, ia baru kehilangan tujuh game dalam perjalanan menuju perempatfinal bett1HULKS Championships di Cologne, Jerman. Di babak pertama ia hanya kehilangan tiga game ketika mengalahkan James Duckworth.

“Pada awal pertandingan, cukup sulit bagi kami berdua, karena kami berusaha untuk memahami bagaimana permainan lawan,” ungkap Sinner.

“Saya mencoba untuk menemukan kunci yang tepat demi melakukan servis dengan baik, terutama pada peluang break point. Saya pikir performa saya kali ini cukup solid.”

“Saya belum pernah berlatih dengan Hugues Herbert, saya belum pernah bertanding melawannya. Ia mengubah setiap bola. Mengetahui bahwa Hugues Herbert adalah petenis nomor ganda yang luar biasa, anda harus memberinya bola yang sulit untuk diantisipasi.”

Petenis muda Italia melaju ke perempatfinal kedua pada musim ini di turnamen hard-court dalam ruangan setelah ia juga melaju ke perempatfinal di Rotterdam awal musim ini.

Sinner akan berusaha untuk melaju ke semifinal turnamen ATP kedua dalam kariernya ketika ia bertemu rekan senegara Hugues Herbert, Gilles Simon di perempatfinal bett1HULKS Championships. Simon membalaskan kekalahan di babak pertama French Open musim ini dengan memetik kemenangan 6-1, 4-6, 6-atas petenis unggulan ketiga, Denis Shapovalov.

“Itu pertandingan yang benar-benar menantang. Shapovalov memiliki permainan yang sangat menyerang. Ia benar-benar mengejar semuanya. Ia melewatkan banyak hal, tetapi ia juga menciptakan banyak winner,” tutur Simon.

“Saya benar-benar senang dengan cara saya bermain di pertandingan kali ini dan daya fokus yang saya miliki di sepanjang pertandingan. Saya benar-benar senang mengalahkan Shapovalov, karena itu kemenangan yang sangat mengesankan. Saya melalui laga sengit melawannya di French Open. Sayangnya saya kalah di laga itu, jadi saya senang bahwa saya yang menjadi pemenang kali ini.”

Simon memanfaatkan 13 pelanggaran ganda yang dilakukan Shapovalov dan presentase keberhasilan servis pertama Shapovalov yang mencapai 50 persen, demi melaju ke perempatfinal bett1HULKS Championships. Petenis berkebangsaan Perancis juga mematahkan servis petenis unggulan ketiga dalam tujuh kesempatan demi mengklaim kemenangan pertama dari tiga pertemuan melawan petenis muda Kanada.

Artikel Tag: Tenis, bett1HULKS Championships, Jannik Sinner, Pierre Hugues Herbert, Gilles Simon, Denis Shapovalov