Profil Petenis WTA Finals 2017: Garbine Muguruza

Berita Tenis: Petenis peringkat 2 dunia, Garbine Muguruza akan berusaha untuk mengakhiri musimnya yang memukau di WTA Finals setelah kemenangannya di Wimbledon dan Cincinnati musim ini, prestasi yang membantunya bisa mencicipi peringkat 1 dunia.

Musim ini, Muguruza berhasil menemukan level baru dari konsistensinya setelah ia mampu melenggang ke perempatfinal dari 11 turnamen berbeda yang membawanya ke peringkat 1 dunia untuk kali pertama dalam kariernya.

Awal musim ini cukup berat bagi Muguruza setelah mengalami beberapa cedera, tetapi ia mampu mempertahankan posisinya di peringkat 10 besar dengan hasil yang cukup baik di Brisbane, Melbourne, dan Roma.

Muguruza sampai pada titik terendah di musim ini setelah gagal mempertahankan gelarnya di French Open dan keluar dari peringkat 10 besar untuk kali pertama sejak tahun 2015.

Namun, ia membayarnya dengan memenangkan gelar Wimbledon sebagai petenis peringkat 15 dunia, mengandaskan petenis sekelas Angelique Kerber dan Svetlana Kuznetsova dalam perjalanannya menuju final. Muguruza mengalahkan Venus Williams di final dengan dua set langsung yang membawanya kembali ke peringkat 5 besar.

Setelah itu, Muguruza mampu mencatatkan hasil apik lainnya dengan lolos ke semifinal di Stanford dan perempatfinal di Rogers Cup, Toronto. Penampilan memukau Muguruza berlanjut ketika ia memenangkan gelar di Cincinnati dengan menumbangkan Simona Halep.

Di US Open akhirnya Muguruza mengklaim peringkat 1 dunia setelah Karolina Pliskova gagal mempertahankan poinnya di US Open. Muguruza mampu bertahan di posisi puncak sampai di China Open Simona Halep merebutnya setelah Muguruza mencatatkan hasil yang kurang baik di turnamen Asia.

Di WTA Finals, Muguruza tampil untuk kali pertama pada tahun 2015 ketika tahun itu ia membuat gebrakan dengan lolos ke final Wimbledon. Menjadi unggulan kedua, Muguruza tidak terhentikan ketika ia melalui fase grup (robin round) dengan memenangkan ketiga pertandingan melawan tiga petenis kidal, Lucie Safarova, Angelique Kerber, dan Petra Kvitova. Tetapi, ia kalah dari juara tahun tersebut, Agnieszka Radwanska di babak empat besar yang berlangsung ketat. Walaupun begitu, ia mengakhiri musim tersebut sebagai petenis peringkat 3 dunia.

Di tahun berikutnya, Muguruza kembali tampil di Singapura setelah memenangkan gelar Grand Slam pertamanya di French Open. Saat itu, Muguruza kalah dari Radwanska dan Pliskova, tetapi ia mampu mencatatkan satu kemenangan atas Kuznetsova.

Tahun ini, Muguruza akan tampil untuk kali ketiga secara beruntun di WTA Finals.

Artikel Tag: Tenis, WTA Finals, wimbledon, French Open, Garbine Muguruza, Simona Halep, Karolina Pliskova, venus williams, Angelique Kerber, Svetlana Kuznetsova, Agnieszka Radwanska