Permalukan Novak Djokovic, Andrey Rublev Juarai Serbia Open
Berita Tenis: Andrey Rublev berhasil mengantongi gelar ketiga pada musim 2022 setelah menundukkan petenis peringkat 1 dunia di final Serbia Open, Belgrade.
Pada final yang berlangsung sengit, petenis unggulan kedua berjuang habis-habisan untuk mengatasi permainan impresif petenis unggulan pertama, Novak Djokovic, termasuk memukul dengan kekuatan yang seakan tidak berakhir dan penuh intensitas demi mengklaim kemenangan 6-2, 6-7, 6-0.
Petenis berusia 24 tahun mengamankan lima set point di set kedua demi memaksakan babak tiebrek, tetapi ia belum mampu mencegah petenis tuan tumah, Djokovic untuk menyamakan kedudukan satu set sama.
Namun, juara di Dubai musim 2022 menyusun kembali kekuatan di set ketiga dan ia tampak lebih bugar sebelum memetik kemenangan dalam waktu 2 jam 29 menit.
“Sungguh suatu hal yang besar bertanding melawanmu dan berbagi lapangan untuk kali kedua,” ungkap Rublev kepada Djokovic dalam upacara penyerahan trofi.
“Saya harap kita akan melakoni lebih banyak pertarungan. Saya merasa begitu luar biasa di sini, ini kota yang sangat indah. Ini terasa benar-benar istimewa. Saya ingin mengatakan terima kasih banyak kepada semua penonton atas semua dukungan kepada semua petenis di sepanjang pekan. Melihat penonton yang padat lagu sangat istimewa bagi kami semua.”
Dengan menjuarai Serbia Open, petenis unggulan kedua kini menyamai pencapaian Rafael Nadal sebagai petenis putra dengan gelar terbanyak sampai saat ini pada musim 2022, setelah ia juga memenangkan gelar di Marseille dan Dubai awal musim ini.
Berkat kemenangan pertama atas petenis peringkat 1 dunia, Djokovic, kini head to head mereka imbang dengan 1-1. Petenis peringkat 8 dunia berhasil membalaskan kekalahan pertemuan pertama mereka di ATP Finals musim lalu.
Tampil di Serbia Open, Djokovic berkompetisi di turnamen ketiga pada musim ini dan ia mengincar gelar pertama pada musim ini ketika menghadapi Rublev di partai puncak.
Petenis berusia 34 tahun yang kalah di perempatfinal Dubai dan di babak kedua Monte Carlo, berjuang sekuat tenaga melawan Laslo Djere, Miomir Kecmanovic, dan Karen Khachanov dengan tiga set. Tetapi ia tidak mampu mengulangi pencapaian tersebut untuk kali keempat melawan petenis unggulan kedua.
Final Serbia Open musim ini menjadi final keempat pada musim ini yang mempertemukan dua petenis peringkat 10 besar dan kini, petenis unggulan kedua mencatatkan 11-5 di final yang telah ia lakoni.
Di final yang menghibur, juara di Marseille musim 2022 dengan cepat menemukan ritme permainan setelah ia mendemonstrasikan gerakan kaki luar biasa untuk mendikte pertandingan dengan forehand agresif. Ia juga memaksa Djokovic berada jauh di belakang area baseline sebelum unggul dengan sat set.
Penuh percaya diri, Rublev terpacu untuk mengawali set kedua dengan meyakinkan, tetapi petenis unggulan pertama memiliki ide lain dengan merebut keunggulan 2-0. Tetapi petenis unggulan kedua tidak tinggal diam hingga kedudukan imbang dengan 2-2.
Kedua petenis terus bermain dengan sengit hingga petenis unggulan kedua berhasil memaksakan babak tiebreak. Di babak tiebreak, Djokovic memperlihatkan kemampuan terbaik dengan merebut keunggulan 5/2 sebelum berteriak untuk merayakan kemenangan set kedua.
Usaha keras Djokovic di set kedua tampak menguras banyak energi setelah ia tidak mampu mengimbangi intensitas Rublev di set ketiga. Petenis unggulan terus menyerang bola dengan agresif, tetapi petenis tuan rumah tidak memiliki jawaban sebelum kalah tanpa balas.
Artikel Tag: Tenis, Serbia Open, Andrey Rublev, Novak Djokovic
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/permalukan-novak-djokovic-andrey-rublev-juarai-serbia-open
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini