Pelatih Jannik Sinner Ungkap Perbedaan Krusial Dibandingkan Kasus Ini

Berita Tenis: Pelatih Jannik Sinner, Darren Cahill membela anda didiknya dengan menjelaskan perbedaan utama antara kasus kontaminasi doping yang dialaminya dan kasus Simona Halep.

Usai diketahui bahwa petenis berkebangsaan Italia dua kali dinyatakan positif menggunakan zat terlarang, Clostebol, banyak pihak yang terkejut bahwa ia terhindar dari segala bentuk larangan. Kesalahan tersebut terjadi hanya beberapa pekan setelah kasus doping Halep, yang membuat sang petenis sangat terkuras baik secara mental maupun fisik, berakhir.

Halep tidak bisa membuktikan dirinya tidak bersalah kepada ITIA, jadi, ia mengajukan kasus tersebut ke CAS sebelum akhirnya ia diizinkan untuk terus berkompetisi. Kasus juara Australian Open musim 2024, Sinner jauh berbeda. Kontaminasi yang dialaminya terjadi pada Maret 2024 dan rincian kejadiannya dirilis pada 20 Agustus.

Selain itu, petenis peringkat 1 dunia, Sinner terhindar dari larangan bertanding apa pun, kecuali beberapa hari, yang sama sekali tidak mempengaruhinya ketika berkompetisi di turnamen. Itulah mengapa banyak rekan sesama petenis yang marah dengan penanganan situasi tersebut, termasuk Denis Shapovalov yang menyatakan, ‘Aturan berbeda untuk petenis yang berbeda.”

Cahill yang juga pernah menjadi pelatih Halep kecuali saat sang petenis dilarang bertanding karena mereka telah berpisah saat itu, pun angkat bicara.

“Saya tidak tahu seluk-beluk kasusnya, meskipun saya mengerti bahwa ia tidak tahu dari mana kontaminasi itu berasal. Jadi, butuh waktu baginya untuk menentukan dari mana sebenarnya kontaminasi itu berasal,” ungkap Cahill.

“Dengan kasus Jannik, mereka tahu pasti dari mana hal itu berasal. Dalam lima menit, mereka tahu bahwa itu mungkin satu-satunya tempat asal kontaminasi itu. Jadi, mereka cukup cepat untuk mengeluarkan resolusi olahraga, untuk mencabut larangan bertanding sementara.”

“Dengan kasus Simona, saya pikir membutuhkan watu cukup lama untuk mengetahui dari mana kontaminasi itu berasal, sehingga, ia tidak memiliki kesempatan untuk pertemuan darurat itu dan itulah mengapa mungkin kasusnya menjadi konsumsi publik.”

“Tetapi sekali lagi, saya bukan ahli dari hal itu. Saya tidak tahu sebenarnya apa yang terjadi dalam kasus Simona, tetapi saya rasa itu mungkin alasannya.”

“Saya bukan ahli dalam kasus Simona. Saya mendukung Simona dari luar karena saya mengenalnya dan saya tahu ia tidak akan pernah melakukan apa pun dengan sengaja demi mendapatkan keuntungan. Ia tidak akan pernah curang, itu bukan karakternya, bukan integritasnya.”

Artikel Tag: Tenis, Jannik Sinner, Simona Halep