Meski Kalah Di Jeddah, Arthur Fils Dapat Kesempatan Emas Ini

Berita Tenis: Setelah menutup musim 2023 yang cukup menggebrak, petenis belia Perancis, Arthur Fils tidak menghabiskan waktu untuk bersiap-siap demi melaju lebih tinggi pada musim 2024.

Petenis berusia 19 tahun yang menjadi runner up Next Gen ATP Finals musim 2023 (kalah dari Hamad Medjedovic) di Jeddah, akan tetap berada di Timur Tengah untuk melalui pekan latihan di Rafa Nadal Academy yang berada di Kuwait.

“Saya merasa sangat gembira, sangat terkejut ketika ia meminta saya berlatih bersamanya,” seru Fils. “Bermain bersama salah satu petenis terbaik sepanjang masa adalah hal yang besar bagi saya. Saya akan berusaha sebaik mungkin baginya, tetapi saya memiliki musim yang impresif, jadi, saya juga akan berusaha sebaik mungkin bagi diri saya sendiri. Saya juga akan berusaha menikmatinya.”

Terlepas dari kekecewaan karena kekalahan lima set dari petenis berkebangsaan Serbia, Medjedovic di final Next Gen ATP Finals setelah mengamankan dua peluang match point di set keempat, petenis berebangsaan Perancis bisa tetap merasa gembira dengan kiprahnya pada musim 2023. Peringkat sang petenis naik hingga 200 peringkat di sepanjang musim dan menyelesaikan musim ini dengan menembus peringkat 40 besar.

“Musim ini musim yang menyenangkan, pastinya. Saya mengawali musim ini dengan menghuni peringkat 250 dunia, tetapi menyelesaikan musim ini dengan menghuni peringkat 36 dunia, jadi, itu cukup baik. Itu masih bisa lebih baik. Saya kalah di beberapa pertandingan ketat, seperti yang saya lakukan di final Jeddah, tetapi itu hanya pengalaman dan saya akan berusaha bermain dengan lebih baik pada musim depan,” jelas Fils.

Petenis yang belum pernah memenangkan pertandingan di turnamen ATP sebelum musim ini, menyelesaikan musim 2023 dengan mencatatkan 23-18, termasuk 4-1 di Next Gen ATP Finals. Ia memenangkan gelar turnamen ATP pertama dalam kariernya di Lyon dan lolos ke final di Antwerp.

Meskipun petenis berkebangsaan Perancis menyatakan bahwa ia terinspirasi oleh kebangkitan Carlos Alcaraz yang menjadi petenis peringkat 1 dunia pada musim lalu ketika masih berusia 19 tahun, ia tidak memberikan tekanan kepada diri sendiri untuk meniru petenis berkebangsaan Spanyol.

“Target saya bukan menjadi petenis peringkat 1 dunia dalam tiga bulan, karena itu mustahil,” tukas Fils. “Saya harus berlatih, berlatih, dan berlatih. Saya harus berlatih di pusat kebugaran, berlatih di lapangan, berusaha sebaik mungkin di setiap pertandingan yang saya lakoni dan mungkin suatu hari nanti saya akan menjadi seorang juara. Saya harap itu akan datang secepatnya, tetapi tidak secepat Carlos, karena hal yang ia lakukan sungguh gila.”

Artikel Tag: Tenis, Next Gen ATP Finals, Arthur Fils