Matteo Berrettini Bersimpati Kepada Novak Djokovic, Tapi Ia Juga Pahami Ini

Matteo Berrettini [kanan] dan Novak Djokovic [kiri] jelang tampil di ATP Finals, Turin musim 2021
Berita Tenis: Baru-baru ini, Matteo Berrettini membagikan pandangannya tentang kontroversi Novak Djokovic yang masih berkembang jelang Australian Open musim 2022.
Berbicara kepada pers setelah kekalahan dari Daniil Medvedev di ATP Cup, petenis berkebangsaan Italia menyatakan bahwa ia bersimpati kepada Djokovic dan bukan hal yang menyenangkan ketika ditahan di bandara selama berjam-jam.
“Sudah pasti saya bersimpati kepada Novak,” ungkap Berrettini. “Tidak ada seorang pun yang ingin berada dalam situasi seperti itu. Saya tidak tahu berapa jam ia ditahan, tetapi ada dalam situasi seperti itu bukan hal yang cukup baik.”
Petenis peringkat 1 dunia telah ditolak untuk memasuki Australia oleh pihak perbatasan Australia yang mengumumkan pada hari Kamis (6/1) bahwa visa sang petenis telah dibatalkan. Ia tidak diizinkan untuk menjejakkan kaki di tanah Australia dan saat ini berada di pusat detensi, meskipun awalnya menerima pengecualian medis agar bisa tampil di Australian Open musim 2022.
Berbicara lebih jauh tentang masalah tersebut, petenis berkebangsaan Italia mengakui bahwa ia memahami warga negara Australia dan mengapa mereka menolak Djokovic untuk bermain di Australian Open. Menurut petenis berkebangsaan Italia, larangan tegas yang telah diterapkan kepada warga negara Australia sejak awal pandemi menjadi situasi yang sulit untuk dikomentari.
“Di waktu yang sama, saya bisa memahami mengapa warga negara Australia merasa seperti itu. Saya pikir Melbourne menjalani karantina terpanjang di dunia, jadi saya bisa memahami orang-orangnya. Itu adalah situasi yang sulit untuk dikomentari,” tambah Berrettini.
Perlu dicatat bahwa Djokovic telah mengajukan banding atas pembatalan viasnya dan masalah tersebut akan disidangkan di pengadilan negara bagian Victoria pada hari Senin (10/1). Oleh karena itu, ia tidak bisa dipaksa untuk meninggalkan Australia sampai putusan akhir diumumkan.
Dengan visa yang saat ini dibatalkan, kemungkinan besar Djokovic tidak akan berkompetisi di Australian Open musim 2022. Terkait hal tersebut, petenis berkebangsaan Italia menyebutkan beberapa petenis yang ia pikir bisa memenangkan Australian Open musim ini tanpa kehadiran petenis peringkat 1 dunia.
“Saya pikir ada banyak petenis yang bisa memenangkan Grand Slam itu. Saya ingin mengatakan bahwa saya juga berpeluang, saya pikir saya harus mempercayainya. Sascha (Zverev) tengah bermain dengan sangat baik, Stefanos pada akhirnya semakin membaik. Medvedev juga bermain dengan spektakuler. Ada banyak petenis yang bisa menang. Hal itu pasti akan menarik,” tutur Berrettini.
Artikel Tag: Tenis, australian open, Matteo Berrettini, Novak Djokovic
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/matteo-berrettini-bersimpati-kepada-novak-djokovic-tapi-ia-juga-pahami-ini
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini