Leylah Annie Fernandez Selamat Dari Amukan Diana Shnaider Di Wuhan

Berita Tenis: Leylah Annie Fernandez memperlihatkan performa tidak meyakinkan ketika mengawali Wuhan Open musim 2024 sebelum menemukan performa lebih baik demi mengatasi petenis unggulan.

Laga babak pertama Wuhan Open tersebut memperlihatkan momentum yang seringkali silih berganti dengan masing-masing petenis kalah di set ketika mereka unggul dengan peluang break.

Ketika pertandingan harus ditentukan di set penentu yang dramatis, petenis berkebangsaan Kanada menjadi pihak yang berhasil memetik kemenangan 6-7, 6-3, 6-3 atas petenis unggulan ke-12, Diana Shnaider, yang menjadi kemenangan keduanya atas petenis unggulan ke-12 di tiga turnamen WTA level 1000 terakhir yang ia lakoni.

Meskipun ada ketidakonsistenan dalam servisnya, runner up US Open musim 2021 tampil tanpa ampun ketika ia mampu mendaratkan servis pertamanya setelah ia memenangkan 79 persen poin dari servis pertamanya. Ia juga melakukan pekerjaan dengan lebih baik dalam peluang break point. Sementara ia mampu mengamankan tiga dari tujuh peluang break point yang ia hadapi, ia mampu mengkonversi tujuh dari 13 peluang break point yang ia ciptakan.

Shnaider mengawali pertandingan dengan membangun keunggulan 2-0 hanya untuk melihat Annie Fernandez merebut keunggulan 4-2. Petenis berkebangsaan Kanada lalu unggul dengan 5-3, 40/15 dengan servis berada di genggamannya, tetapi ia tidak mampu menemukan cara untuk memenangkan set tersebut, sementara petenis unggulan ke-12 mengamankan tiga peluang set point sebelum akhirnya menyamakan kedudukan menjadi 5-5.

Kegagalan tersebut menghantui petenis berkebangsaan Kanada sampai ke babak tiebreak. Sementara ia mampu mengamankan set point pada kedudukan 4/6 dan memiliki peluang lain untuk memenangkan set pertama dengan unggul 7/6, pengembalian sang petenis akhirnya bersarang di net ketika menghadapi peluang set point ketiga dari Shnaider.

Memasuki set kedua, petenis berkebangsaan Kanada menemukan performa yang lebih baik, sehingga ia mampu menyamakan kedudukan satu set sama. Sementara set ketiga tampak seperti set pertama dengan petenis unggulan ke-12 mematahkannya di game pembuka sebelum petenis berkebangsaan Kanada membalikkan keadaan dan unggul dengan 3-1.

Tidak seperti di set pertama, petenis berkebangsaan Kanada bisa mempertahankan keunggulan dan berpeluang memenangkan pertandingan dengan keunggulan 5-3. Kali ini, pengembalian Shnaider terlalu melebar pada peluang match point, sehingga mengantarkan petenis berkebangsaan Kanada menuju babak kedua Wuhan Open.

Demi satu tempat di babak ketiga Wuhan Open, Annie Fernandez akan menghadapi petenis berkebangsaan Ceko, Karolina Muchova atau petenis berkebangsaan Jepang, Moyuka Uchijima.

Petenis tuan rumah, Yuan Yue juga harus berjuang habis-habisan demi melumpuhkan petenis berkebangsaan Perancis, Clara Burel dengan 1-6, 6-4, 6-2 dan membukukan laga babak kedua melawan petenis unggulan ketiga, Jasmine Paolini.

Masih di undian pertandingan yang sama, Erika Andreeva mengalahkan petenis berkebangsaan Ukraina, Dayana Yastremska dengan 7-5, 6-4 demi membukukan laga babak kedua melawan petenis unggulan ke-16 sekaligus saudaranya, Mirra Andreeva atau petenis tuan rumah, Wang Xiyu.

Artikel Tag: Tenis, Wuhan Open, Leylah Annie Fernandez, Diana Shnaider