Langkah Maya Joint Berlanjut Sampai Semifinal Di Hobart

Berita Tenis: Maya Joint berhasil menyebabkan kekalahan yang cukup mengejutkan di Hobart International musim 2025 setelah ia membantai juara Australian Open musim 2020, Sofia Kenin dengan dua set langsung.

Petenis tuan rumah hanya membutuhkan waktu 62 menit demi membungkam petenis AS, Kenin dengan hasil meyakinkan 6-3, 6-1 di perempatfinal Hobart International.

“Ini sungguh gila. Saya merasa benar-benar luar biasa saat ini,” seru Joint. “Saya hanya merasa begitu gembira bisa berada di semifinal. Saya tidak sabar untuk bisa bermain lagi.”

Petenis berusia 18 tahun hanya kehilangan 11 game di sepanjang tiga pertandingan yang ia lakoni di Hobart pekan ini, setelah ia mengandaskan petenis peringkat 53 dunia, Olga Danilovic; petenis peringkat 38 dunia, Magda Linette; dan kini petenis peringkat 22 dunia, Kenin.

Kemenangan petenis peringkat 118 dunia atas petenis AS bisa dibilang menjadi kemenangan terbaik dari semuanya, mengingat kaliber lawannya, dengan petenis tuan rumah menembakkan 18 winner dan mengkonversi lima dari tujuh peluang break point yang ia ciptakan, sedangkan petenis AS melakukan 29 unforced error dalam kondisi yang berangin, hampir dua kali lipat dari petenis tuan rumah (15 unforced error).

Lahir di Michigan dari ayah yang berasal dari Australia dan ibu dari Jerman, ia menjadi warga negara Australia tahun 2023 ketika menginjak usia 16 tahun. Baru-baru ini, ia mendapatkan kesempatan untuk berlatih bersama idolanya, Ashleigh Barty.

“Itu sungguh mengagumkan. Itu untuk kali pertama saya bertemu dengannya dan saya merasa begitu gugup. Ia orang yang paling baik,” seru Joint.

“Saya bertanya kepadanya tentang media, karena saya merasa gugup. Dan saya bertanya kepadanya tentang backhand slice, karena milik saya tidak sama seperti standar miliknya.”

Melenggang ke semifinal Hobart International, Joint akan menantang petenis unggulan kedua, Elise Mertens yang menyisihkan Veronika Kudermetova dengan 6-1, 0-6, 6-2.

Sementara itu, petenis unggulan ketiga sekaligus rekan senegara Kenin, Amanda Anisimova terpaksa harus mengundurkan diri dari perempatfinal karena sakit, sehingga lawannya asal Armenia, Elina Avanesyan langsung melenggang ke semifinal.

Di semifinal, Avanesyan akan bertemu dengan petenis AS lain, McCartney Kessler yang secara mengejutkan mampu menundukkan petenis unggulan pertama, Dayana Yastremska dengan 7-5, 6-4.

Artikel Tag: Tenis, Hobart International, Maya Joint, Sofia Kenin, Elise Mertens