Kei Nishikori Ungkap Pentingnya Berlaga Di Kandang Sendiri

Berita Tenis: Tidak ada perasaan yang lebih baik dalam dunia olahraga daripada memenangkan turnamen di kandang sendiri dan Kei Nishikori bisa mengatakan ia telah melakukannya sebanyak dua kali.

Mantan petenis peringkat 4 dunia telah mengungkapkan kemungkinan untuk kembali memasuki klub para juara di Tokyo, tetapi ia mengakui bahwa rasa tegang mungkin akan ada setelah ia mempersiapkan diri untuk berkompetisi di Japan Open untuk kali pertama sejak musim 2018.

“Menang lagi pada pekan ini adalah target besar. Saya mungkin akan merasa ketat, tetapi saya akan berusaha menikmatinya,” aku Nishikori.

Petenis tuan rumah mengatasi ancaman petenis berkebangsaan Kanada, Milos Raonic di final Japan Open untuk memenangkan gelarnya pada musim 2012 dan 2014 dan setelah menerima wildcard untuk melakoni turnamen tersebut pada musim ini, ia akan tampil di Tokyo untuk kali pertama dalam enam musim terakhir.

“Memenangkan gelar di sini adalah hal yang istimewa, ini rumah saya, dan saya selalu menyaksikan turnamen ini ketika saya masih kecil,” tutur Nishikori.

“Saya tahu musim ini cukup berat, tidak mudah untuk melaju lebih jauh, tetapi saya akan berusaha melangkah sejauh mungkin.”

Petenis yang telah mengantongi 12 gelar telah terhalang dengan cedera dalam beberapa musim terakhir, tetapi telah kembali dengan stabil untuk sepenuhnya sehat dan memperlihatkan beberapa permainan yang impresif, termasuk melenggang ke perempatfinal turnamen Masters 1000 ubtuk kali pertama sejak musim 2019 di Montreal bulan lalu.

Petenis berusia 34 tahun telah melenggang ke perempatfinal secara beruntun di ajang Challenger yang digelar di Como dan Genoa sebelum kalah dari Shang Juncheng di babak pertama Chengdu Open.

Tidak ada tempat selain rumah dan runner up US Open musim 2014 menyadari pentingnya menyerap momen seperti itu.

“Itu adalah satu-satunya waktu di mana saya mendapatkan banyak dukungan penggemar, bahkan di sesi latihan, dan saya biasanya tidak mendapatkan perasaan ini, jadi, saya akan berusaha untuk menikmatinya,” tutur Nishikori.

“Sungguh luar biasa melihat banyak penggemar yang datang ke turnamen ini, saya selalu merasakan banyak dukungan.”

Petenis tuan rumah akan mengawali Japan Open musim ini dengan melawan petenis berkebangsaan Kroasia, Marin Cilic, yang akan menjadi laga ulang final US Open musim 2014 dan dimenangkan petenis berkebangsaan Kroasia dengan tiga set langsung.

Sampai saat ini, Nishikori unggul dalam head to head mereka dengan 9-6, tetapi Cilic memasuki Japan Open setelah mengklaim lima kemenangan secara beruntun untuk memenangkan gelar pertama sejak musim 2021 di Hangzhou Open beberapa hari lalu.

Artikel Tag: Tenis, Japan Open, Kei Nishikori