Kandas Di Indian Wells, Novak Djokovic Akui Level Permainannya Sangat Buruk

Berita Tenis: Untuk kali kedua pada musim ini, Novak Djokovic merasa frustasi dan terkejut dengan performanya setelah ia menelan kekalahan di babak ketiga BNP Paribas Open, Indian Wells musim 2024.

Petenis berkebangsaan Serbia kesulitan untuk menegaskan dominasi apa pun terhadap petenis berkebangsaan Italia, Luca Nardi yang bermain dengan agresif demi memetik kemenangan tiga set di babak ketiga BNP Paribas Open.

“Ia bermain sebagai lucky loser, jadi, ia benar-benar tidak terbebani, jadi, ia bermain dengan luar biasa. Layak untuk menang. Saya lebih terkejut dengan level permainan saya. Level permainan saya benar-benar buruk. Dua hal itu menjadi satu. Ia melalui hari yang mengesankan, saya melalui hari-hari yang benar-benar buruk. Hasil pertandingan adalah hasil yang negatif bagi saya,” jelas Djokovic.

Petenis peringkat 1 dunia berkompetisi untuk kali pertama sejak ia kalah dari rekan senegara Nardi, Jannik Sinner di semifinal Australian Open awal musim ini. Ia memetik kemenangan atas Aleksandar Vukic dengan tiga set di laga pembuka BNP Paribas Open tetapi gagal menemukan level terbaiknya melawan petenis berkebangsaan Italia.

Petenis berusia 36 tahun hanya melesatkan dua winner di set ketiga, jauh lebih sedikit dari 16 winner yang dihasilkan Nardi, sementara ia memenangkan 42 persen poin dari servis keduanya.

“Saya membantunya bermain dengan baik dan saya sama sekali tidak membantu saya. Saya melakukan beberapa unforced error yang buruk. Hanya permainan yang bertahan dan tidak banyak bola yang masuk di set ketiga, itu saja,” tambah Djokovic.

“Ia hanya meningkatkan level permainan dan ia menggunakan waktu yang ia miliki. Ia bermain dengan lebih bebas dan lebih agresif daripada saya dan ia fokus dengan pukulannya dan peluang break pada kedudukan 3-2 di set ketiga cukup baginya.”

Petenis yang bermain di Indian Wells untuk kali pertama sejak musim 2019, mengincar gelar BNP Paribas Open keenam sekaligus gelar pertama pada musim ini. Untuk kali kedua dalam enam musim terakhir (juga musim 2022) petenis yang telah mengantongi 98 gelar belum memenangkan satu gelar pun sampai bulan Maret.

Petenis peringkat 1 dunia pun khawatir dengan performa yang ia tunjukkan dan merasa putus asa untuk menemukan solusi.

“Tidak ada gelar pada musim ini. Itu bukan sesuatu yang biasa saya lakukan. Saya mengawali satu musim di sebagian besar karier saya dengan memenangkan gelar Grand Slam atau kemenangan di Dubai atau turnamen apa pun,” tambah Djokovic.

“Itu bagian dari olahraga. Anda hanya harus menerimanya. Kadang-kadang anda menang, kadang-kadang anda kalah. Mudah-mudahan saya bisa menang lagi dan terus maju.”

“Saya rasa setiap trofi yang saya peroleh pada akhirnya akan menjadi sesuatu yang luar biasa. Tentunya untuk memutus sedikit siklus negatif yang saya alami di tiga, empat turnamen terakhir di mana saya belum benar-benar mendekati performa terbaik saya.”

Artikel Tag: Tenis, BNP Paribas Open, Novak Djokovic, Luca Nardi