Kandas Dari US Open, Stefanos Tsitsipas Tak Ada Apa-Apanya Dibandingkan Ini

Berita Tenis: Stefanos Tsitsipas mengindikasikan bahwa ia berada di titik kritis dalam kariernya setelah kalah di babak pertama US Open musim 2024.

Petenis peringkat 11 dunia kalah empat set dari Thanasi Kokkinakis, yang menjadi kekalahan paling awal sang petenis di Grand Slam musim ini. Kekalahan tersebut juga menandai kali ketiga secara beruntun ia gagal memetik kemenangan secara beruntun di US Open.

Petenis berkebangsaan Yunani kini kalah di tiga dari empat pertandingan terakhir yang ia lakoni sejak Olimpiade di Paris dan sudah lima bulan sejak ia terakhir kali melakoni final.

“Saya tidak ada apa-apanya dibandingkan versi diri saya sebelumnya,” aku Tsitsipas. “Saya ingat diri saya sendiri berman ketika saya masih lebih muda, bermain dengan penuh adrenalin di atas lapangan, merasa seperti hidup saya tergantung pada pertandingan. Dan hal-hal itu, saya merasa semua itu memudar dan kita katakan saja level konsistensi saya tidak sebesar sebelumnya.”

“Saya ingat konsentrasi saya biasanya berada di level tertinggi dan itu adalah sesuatu yang saya rasa sudah sedikit menurun. Saya tahu kedengarannya aneh, tetapi saya merasa saya membutuhkan motivasi untuk memproduksi hasrat yang saya miliki sebelumnya. Dan saya bukan orang yang merasa baik-baik saja atau puas dengan hal-hal yang biasa saja. Misalnya, saya benar-benar ingin meregenerasinya dan membawannya kembali karena hal itu membawa banyak kegembiraan bagi permainan saya ketika saya merasa bisa merasakan hal itu di lapangan.”

“Saya tidak benar-benar tahu mengapa hal itu menurun dalam beberapa bulan terakhir. Saya bahkan menganggapnya seperti sudah satu atau dua musim saya merasa seperti itu. Saya kira saya hanya bisa menyembunyikannya sedikit lebih baik dan mengesampingkannya sedikit lebih jauh.”

Petenis berkebangsaan Yunani telah menjadi salah satu petenis diperhitungkan dalam beberapa musim terakhir, termasuk lolos ke dua final Grand Slam, yaitu French Open musim 2021 dan Australian Open musim 2023. Sampai saat ini, ia telah memenangkan 11 gelar, termasuk gelar ATP Finals (2019) dan tiga gelar Masters. Ia juga pernah menghuni peringkat 3 dunia.

“Hal yang saya perjuangkan saat ini adalah menemukan ritme kemenangan dan performa apik yang konsisten di turnamen Masters 1000 dan turnamen besar, momen yang saya alami dua atau tiga musim lalu. Saya ingat merasa hebat, mampu mengulanginya pekan demi pekan. Saat ini saya masih jauh dari tu. Saya hanya perlu menemukan cara yang dapat membantu saya kembali meraih kemenangan terlebih dulu,” tutur Tsitsipas.

Musim ini, untuk kali pertama sejak musim 2018, Tsitsipas gagal lolos ke semifinal setidaknya di satu Grand Slam.

Artikel Tag: Tenis, US Open, Stefanos Tsitsipas