Juara Olimpiade Siap Kembali Bertanding Di Australian Open Musim 2025

Berita Tenis: Usai musim 2024 telah berakhir, perhatian semua orang kini telah teralih menuju musim 2025, khususnya Australian Open, termasuk petenis berkebangsaan Swiss, Belinda Bencic.

Petenis yang memenangkan medali emas Olimpiade di Tokyo tahun 2021 belum berkompetisi di Grand Slam lagi sejak US Open musim 2023 dan kali terakhir melakoni turnamen WTA di San Diego pada bulan September 2023. Ia tidak berpartisipasi di Australian Open musim ini, sehingga ia akan menggunakan peringkat yang dilindungi untuk melakoni Grand Slam tersebut pada musim 2025.

Pencapaian terbaik mantan petenis peringkat 8 dunia di Australian Open adalah melenggang ke babak keempat pada musim 2016 (kalah dari Maria Sharapova) dan 2023 (kalah dari Aryna Sabalenka).

Petenis berkebangsaan Swiss pun mengekspresikan keinginannya untuk kembali ke turnamen WTA setelah menepi karena cuti hamil.

“Saya belum mencapai puncak dari permainan dan level kebugaran saya, tetapi saya merasa benar-benar prima dan siap untuk berkompetisi,” ungkap Bencic pada bulan Oktober musim ini.

“Saya ingin menguji diri saya sendiri dalam atmosfer yang kompetitif untuk melihat apa yang harus kami latih demi mengawali musim yang akan datang dengan performa terbaik. Kami juga ingin melihat bagaimana kami bisa mengatur setiap harinya secara logistik di turnamen bersama Bella (anak perempuannya).”

Sebelum mengawali musim 2025, petenis berkebangsaan Swiss telah mulai membangun momentum dengan melakoni sejumlah turnamen WTA di level yang lebih rendah. Beberapa hari yang lalu, ia berhasil melenggang ke final turnamen WTA level 125 di Angers, Perancis sebelum kalah dari petenis AS, Alicia Parks dengan dua set langsung.

Trofi terbesar dalam karier sang petenis sampai saat ini adalah medali emas Olimpiade di Tokyo tahun 2021. Ia melalui jalan yang terjal untuk memenangkan medali tersebut, yang dimulai dengan kemenangan dua set langsung atas petenis AS, Jessica Pegula dan petenis tuan rumah, Misaki Doi.

Setiap pertandingan setelah babak kedua berakhir dengan tiga set dengan petenis berkebangsaan Swiss menundukkan petenis berkebangsaan Ceko, Barbora Krejcikova; Anastasia Pavlyuchenkova; petenis berkebangsaan Kazakhstan, Elena Rybakina, sebelum mengandaskan petenis berkebangsaan Ceko, Marketa Vondrousova di babak perebutan medali emas.

“Itu Olimpiade pertama yang saya lakoni. Bagi saya, itu bukan hal yang sangat mengejutkan, tetapi saya merasa sangat gembira saya bisa memenangkannya. Hampir tidak bisa dipercaya,” tutur Bencic.

Artikel Tag: Tenis, australian open, Belinda Bencic