Jelang Australian Open, Ini Nasib 47 Petenis Usai Kasus Positif Mencuat

Heather Watson ketika beraksi di Abu Dhabi Open 2021
Berita Tenis: 47 petenis yang dijadwalkan akan berkompetisi di Australian Open musim 2021 harus melihat persiapan mereka menjadi kacau setelah melakukan penerbangan dengan penumpang yang positif terpapar COVID-19.
Para petenis dari seluruh penjuru dunia telah mulai berdatangan ke Australia dengan menggunakan pesawat sewaan sejak hari Kamis (14/1) sebelum menjalani kewajiban karantina selama dua pekan, tetapi mereka diizinkan untuk keluar dari kamar mereka untuk berlatih selama 5 jam setiap harinya.
Namun, semua petenis yang berada di penerbangan dengan penumpang yang positif COVID-19 terpaksa harus tinggal di hotel mereka selama dua pekan dan tidak akan diizinkan untuk berlatih di Melbourne Park selama itu.
Dua penumpang yang berada dalam penerbangan dari Los Angeles dengan membawa 24 petenis memperlihatkan hasil positf dari tes yang mereka jalani begitu tiba di Melbourne, sementara satu penumbang berada dalam pesawat yang membawa 23 penumpang lain yang terbang dari Abu Dhabi juga menunjukkan hasil tes yang positif.
Departemen kesehatan negara bagian Victoria menyatakan bahwa tiga orang yang terinfeksi bukan para petenis.
Namun, para petenis yang terpengaruh hanya akan memiliki waktu singkat, tepatnya kurang dari satu pekan sebelum Australian Open dimulai pada 8 Februari. Itu artinya, akan muncul waktu persiapan yang tidak setara bagi para petenis yang akan berpartisipasi di Grand Slam pertama pada musim 2021.
Petenis berkebangsaan Inggris, Heather Watson yang mengkonfirmasi bahwa ia adalah salah satu dari penumpang di penerbangan tersebut, menuliskan, “Satu orang dalam penerbangan yang saya naiki dari Abu Dhabi mendapatkan hasil tes positif. Jadi sekarang, semua orang yang berada di penerbangan itu harus dikarantina selama 14 hari dan kami TIDAK diizinkan untuk keluar dari kamar kami. Hal yang sama terjadi pada penerbangan yang datang dari Los Angeles. Dua penerbangan sejauh ini.”
Petenis berkebangsaan Uruguay, Pablo Cuevas juga mengekspresikan perasaannya dengan menuliskan, “Dari 5 jam untuk berlatih menjadi situasi gelembung seperti ini (karantina ketat 14 hari). Saya akan memperlihatkan kepada anda latihan saya melalui Instagram (dalam kamar).”
Selain kedua petenis, petenis berkebangsaan Meksiko, Santiago Gonzalez juga mengkonfirmasi berada di salah satu penerbangan tersebut melalui akun media sosialnya.
Petenis yang pernah menjuarai Australian Open sebanyak dua kali, Victoria Azarenka, Sloane Stephens, dan Kei Nishikori juga berada dalam salah satu penerbangan tersebut.
Sementara direktur turnamen, Craig Tiley mengungkapkan, “Kami berkomunikasi dengan semua orang, dan khususnya dengan kelompok yang kondisinya kini berubah, untuk memastikan kebutuhan mereka terpenuhi semaksimal mungkin, dan bahwa mereka sepenuhnya mengapresiasi situasi ini.”
Pihak penyelenggara Australian Open menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk bernegosiasi agar diizinkan untuk mendatangkan lebih dari 1.000 petenis dan stafnya untuk berkompetisi di Melbourne.
Artikel Tag: Tenis, australian open, Heather watson, Pablo Cuevas
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/jelang-australian-open-ini-nasib-47-petenis-usai-kasus-positif-mencuat
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini