Jasmine Paolini Siap Tancap Gas Dalam Usaha Terkualifikasi Di WTA Finals

Berita Tenis: Jasmine Paolini fokus untuk terkualifikasi di turnamen akhir musim, WTA Finals usai ia mengalahkan Clara Tauson dengan 1-6, 7-5, 6-4 di China Open, Beijing musim 2024.

Petenis berkebangsaan Italia melalui musim 2024 yang penuh gebrakan, termasuk melenggang ke final Grand Slam secara beruntun di French Open dan Wimbledon.

Selain itu, petenis peringkat 5 dunia memenangkan medali emas Olimpiade di Paris untuk nomor ganda putri bersama Sara Errani.

Namun, petenis berusia 28 tahun tidak berniat untuk berhenti karena ia melalui pertandingan ketat melawan etenis berkebangsaan Denmark, Tauson ketika mengawali China Open musim ini.

Pekan in akan menjadi pekan penting bagi petenis peringkat 5 dunia dengan sang petenis berada di posisi keempat klasemen sementara menuju WTA Finals yang akan digelar di Riyadh karena ia ingin membukukan satu tempat di turnamen akhir musim tersebut.

Berbicara kepada WTA Insider, Paolini siap tancap gas dalam usaha untuk melakoni turnamen akhir musim dengan menyatakan, “Kami berusaha untuk tetap fokus, fokus dengan saat ini. Hal itu cukup sulit karena ini akhir musim. Saya telah melakoni banyak pertandingan, tetapi hal yang positif bahwa saya melakoni banyak pertandingan, sebenarnya.”

“Kami berusaha untuk tetap berlatih dengan baik, tetap termotivasi. Itu target besar yang saya miliki, kami harus terkualifikasi untuk WTA Finals. Jadi, kami harus tancap gas. Saya melakoni musim yang benar-benar baik, jadi, akan luar biasa menjadi bagian dari WTA Finals untuk kali pertama. Itu klub yang benar-benar eksklusif. Jika saya mampu bermain, itu akan benar-benar menyenangkan.”

China Open merupakan turnamen ke-17 bagi petenis berkebangsaan Italia pada musim ini karena ia mengincar untuk terus merasakan perasaan kemenangan di sisa musim ini. Jelang akhir musim, ia mengakui bahwa tubuhnya mulai kelelahan setelah jadwal yang ketat, tetapi tidak ada waktu istirahat bagi sang petenis.

“Kalender tenis benar-benar ketat. Untuk pra-musim, kami tidak memiliki banyak pekan, benar-benar pendek. Saya pikir kami akan terbiasa tidak mendapakan banyak pekan untuk berlatih,” tutur Paolini.

“Kami harus mengatur semua hal dengan baik. Tetapi kami berada di akhir musim. Saya melakoni banyak pertandingan, tetapi saya berusaha untuk tidak memikirkan apakah saya lelah atau tidak. Kami hanya harus terus melangkah. Tentu, saya pikir kemenangan membantu karena ketika anda melakoni banyak pertandingan, lalu ketika anda berada di momen yang buruk, anda mengetahui dengan lebih baik bagaimana untuk bangkit. Ketika anda tidak mendapatkan banyak kemenangan, sulit untuk melakukannya.”

“Jadi, itu kombinasi banyak hal, tetapi saya pikir kemenangan adalah hal terbaik. Saya tidak bermain dengan baik di semua pertandingan, tetapi mungkin karena saya merasa lebih percaya diri daripada sebelumnya, saya mampu mengatasi pertandingan.”

Sebelum itu, Paolini akan bertemu petenis unggulan ke-31, Magda Linette di babak ketiga China Open.

Artikel Tag: Tenis, China Open, Jasmine Paolini