Hasil Australian Open: Novak Djokovic Dominasi Laga Kontra Adrian Mannarino

Berita Tenis: Novak Djokovic tampil dominan ketika membungkam Adrian Mannarino dengan 6-0, 6-0, 6-3 demi kembali ke perempatfinal Australian Open musim 2024 di Melbourne.

Petenis berkebangsaan Perancis, Mannarino merupakan salah satu petenis terlihat di turnamen ATP dengan permainan kidal dan datarnya. Tetapi dengan tiga laga lima set secara beruntun di kaki petenis berkebangsaan Perancis, petenis peringkat 1 dunia menyambar 13 game pertama dalam perjalanan mengklaim kemenangan ke-32 secara beruntun di Australian Open.

“Dua set pertama dalah beberapa set terbaik yang saya lakoni setelah sekian lama,” aku Djokovic sebelum melontarkan candaan. “Saya benar-benar ingin kehilangan game itu di set ketiga, karena tekanannya begitu dibangun di stadion. Saya hanya harus melupakannya, sehingga saya bisa kembali fokus dengan hal yang harus saya lakukan untuk menutup pertandingan.”

“Saya bermain dengan luar biasa dari poin pertama sampai poin terakhir.”

Berkat kemenangan tersebut, petenis unggulan pertama menyamai rekor mantan petenis berkebangsaan Swiss, Roger Federer sebagai petenis dengan perempatfinal Grand Slam terbanyak dengan mencapai 58 perempatfinal.

Juara bertahan mengakui bahwa ia berjuang melawan hal yang ia sebut sebagai ‘infeksi virus regular’ di sepanjang turnamen. Tetapi ia kini terpaut tiga kemenangan lagi untuk memenangkan gelar Grand Slam ke-25 dalam kariernya.

Petenis berusia 36 tahun tampil tanpa cela di sepanjang babak keempat yang berlangsung selama 1 jam 44 menit sehingga kini ia mendominasi head to head mereka dengan 5-0. Setelah set kedua, Mannarino bahkan tertawa melihat kedudukan yang berat sebelah.

“Tentu tidak pernah mudah bertanding melawan Adrian, petenis yang sangat tidak biasa, menggunakan sudut-sudut dengan sangat baik, serta memiliki salah satu backhand terdatar dan paling konsisten di olahraga ini,” tutur Djokovic yang membutuhkan empat set di dua pertandingan pertamanya.

“Pertandingan melawannya seperti kucing-kucingan. Jadi, saya harus bertahan secara fisik di rally-rally panjang dan berusaha membuatnya berlarian di seluruh penjuru lapangan, yang saya lakukan dan saya pikir saya servis dengan sangat baik,” tambah Djokovic yang mengkonversi tujuh dari 11 peluang break point yang ia ciptakan dan mengamankan ketiga peluang break point yang ia hadapi.

Mannarino berusaha melenggang ke perempatfinal Grand Slam pertama dalam kariernya. Tetapi permainan yang ia lakukan untuk menyusahkan petenis terbaik dunia sama sekali tidak mengganggu petenis berkebangsaan Serbia.

Menantikan Djokovic di perempatfinal Australian Open adalah salah satu petenis unggulan, yaitu Stefanos Tsitsipas atau Taylor Fritz.

Artikel Tag: Tenis, australian open, Novak Djokovic, Adrian Mannarino