Elina Avanesyan Cetak Sejarah Bagi Armenia Berkat Kemenangan Ini

Berita Tenis: Kemenangan 6-4, 7-5 Elina Avanesyan atas Bianca Andreescu di babak pertama Cincinnati Open (Western & Southern Open) musim 2024 tidak hanya kelanjutan dari musim yang gemilang baginya.

Kemenangan tersebut merupakan momen bersejarah bagi Armenia karena petenis berusia 21 tahun menjadi petenis pertama yang mewakili negara tersebut yang berkompetisi di turnamen WTA.

Pekan lalu, petenis peringkat 60 dunia mulai berkompetisi di bawah bendera Armenia.

“Saya merasa bangga untuk membagikan kabar bahwa saya secara resmi merupakan warga negara Armenia dan saya merasa terhormat bisa berkompetisi di bawah bendera negara saya, Armenia yang dimulai di Cincinnati Open! Saya merasa gembira untuk babak baru ini dan memberikan kesuksesan bagi tanah nenek moyang saya,” tulis Avanesyan melalui media sosial.

Petenis berusia 21 tahun lahir di Pyatigorsk, Rusia dengan orang tua yang berasal dari Armenia, tepatnya dari Nagorno-Karabakh yang berimigrasi dari daerah yang bersengketa tersebut pada tahun 1992, selama Perang Nagorno-Karabakh Pertama.

Perpindahan warga negara petenis berusia 21 tahun membuat dirinya menjadi petenis pertama yang mewakili Armenia dengan berada di peringkat 100 besar. Petenis berkebangsaan Armenia terakhir yang berada di peringkat 500 besar adalah Ani Amiraghyan yang menghuni peringkat 422 dunia pada bulan Agustus 2013. Petenis berkebangsaan Armenia lain yang pernah menembus peringkat 100 besar adalah mantan petenis peringkat 38 dunia, Sargis Sargsian di turnamen ATP yang menghuni peringkat tertinggi dalam kariernya pada bulan Januari 2004.

Kemenangan petenis berusia 21 tahun atas Lauren Davis di laga pertama babak kualifikasi Cincinnati Open membuat dirinya petenis berkebangsaan Armenia pertama yang berkompetisi di babak kualifikasi turnamen WTA sejak Liudmila Nikoyan di Pattaya City musim 2002 sekaligus menjadi petenis berkebangsaan Armenia pertama yang memenangkan laga di babak kualifikasi sejak Nikoyan di Tashkent musim 2000.

Musim ini, Avanesyan juga menorehkan sejarah dengan melenggang ke final turnamen WTA pertama dalam kariernya di Iasi, Rumania sebelum kalah dari Mirra Andreeva. Sebelum itu, ia kembali ke babak keempat French Open untuk kali kedua secara beruntun dan juga memetik tiga kemenangan dari tiga pertandingan melawan petenis peringkat 10 besar. Ia menundukkan Maria Sakkari di Australian Open, Ons Jabeur di Miami, dan Zheng Qinwen di French Open.

Kini melenggang ke babak kedua Cincinnati Open, Avanesyan akan bertemu petenis unggulan kedelapan, Jelena Ostapenko.

Artikel Tag: Tenis, Cincinnati Open, Elina Avanesyan