Elena Rybakina Tenggelamkan Aryna Sabalenka Di Beijing

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Kazakhstan, Elena Rybakina mempertahankan rekor tidak terkalahkan di perempatfinal turnamen WTA level 1000 pada musim 2023.

Pencapaian tersebut petenis unggulan kelima torehkan setelah menenggelamkan petenis unggulan pertama, Aryna Sabalenka dengan 7-5, 6-2 di perempatfinal China Open, Beijing.

Debut di China Open, juara Wimbledon musim 2022 membutuhkan waktu 1 jam 34 menit demi membukukan satu tempat di semifinal kedelapan pada musim 2023. Selanjutnya, ia akan berhadapan dengan petenis non unggulan, Liudmila Samsonova yang akan menjadi laga ulang dari pertemuan mereka di Montreal musim ini yang dimenangkan Samsonova.

Servis menjadi aspek penentu di pertemuan ketiga antara kedua bintang tenis pada musim ini setelah mereka bertemu di final Australian Open dan Indian Wells. Setelah Sabalenka melesatkan 16 ace di babak ketiga melawan Jasmine Paolini, ia malah kewalahan menghadapi petenis unggulan kelima. Ia hanya melesatkan empat ace dan melakukan delapan pelanggaran ganda, termasuk dua pelanggaran ganda pada kedudukan 5-5 yang menentukan set pertama serta dipatahkan sebanyak empat kali.

Berbanding terbalik dengan hal tersebut, juara di Indian Wells musim 2023 menembakkan 12 ace dan setelah saling menukar peluang break di game ketiga dan keempat set pembuka, ia tidak pernah lagi menghadapi peluang break point.

Game krusial terjadi di game ke-11 set pertama. Di set tersebut, kedua petenis terlibat dengan tujuh deuce dan juara Australian Open musim 2023, Sabalenka gagal mengkonversi tiga game poin sebelum petenis unggulan kelima mengkonversi peluang game point kelima. Dari 19 poin yang dimainkan, petenis unggulan pertama melakukan delapan unforced error.

“Saya bermain dengan benar-benar baik kali ini,” ungkap Rybakina. “Saya servis dengan sangat apik, jadi, saya merasa benar-benar gembira dengan performa saya. Bertanding melawan Aryna selalu menjadi pertarungan sengit dan saya benar-benar menikmati bertanding melawannya.”

Di set kedua, petenis berkebangsaan Kazakhstan memenangkan lima game secara beruntun untuk menyelesaikan pertandingan.

Kini, petenis unggulan kelima mengantongi empat kemenangan (4-0) melawan petenis peringkat 1 dunia, setelah ia mengalahkan Iga Swiatek selama petenis berkebangsaan Polandia bertengger di posisi prestisius tersebut.

Namun, Rybakina akan berusaha memetik kemenangan pertama atas Samsonova yang unggul dalam head to head mereka dengan 3-0.

Petenis non unggulan melenggang ke semifinal keempat musim 2023 di China Open sekaligus semifinal kedua di turnamen WTA level 1000 berkat kemenangan meyakinkan 6-33, 6-2 atas petenis unggulan ke-13 sekaligus juara French Open musim 2017, Jelena Ostapenko dalam waktu 66 menit saja.

Artikel Tag: Tenis, China Open, Elena Rybakina, Aryna Sabalenka, Liudmila Samsonova