Diana Shnaider Waspadai Tantangan Yang Menantinya Pada Musim 2025

Berita Tenis: Usai mengalami kenaikan peringkat yang signifikan, dari peringkat 93 menjadi peringkat 13, Diana Shnaider merefleksi ekspektasi yang akan muncul pada musim yang akan datang.

Mustahil untuk tidak bersemangat dengan apa yang mungkin terjadi pada musim 2025 dengan petenis peringkat 13 dunia. Meskipun baru berusia 20 tahun, wanita muda yang berani tersebut telah memiliki semua peluang dalam gudang senjatanya, yang merupakan satu-satunya cara bagi seorang petenis untuk memenangkan gelar di ketiga lapangan (hard-court, clay-court, dan grass-court) dalam kurun waktu tujuh bulan.

Hal tersebut merupakan salah satu pencapaian besar sang petenis dalam satu musim terakhir bersama dengan loncatan 78 peringkat demi menembus peringkat 15 besar.

Dalam wawancara dengan Championat, di bawah arahan Igor Andreev, petenis berusia 20 tahun merefleksi momen-momen terbaiknya dan berantisipasi di mana tantangan terbesar mungkin akan mendatanginya dalam beberapa musim ke depan.

“Musim ini, ada banyak tenis dalam hidup saya, banyak turnamen yang dilakoni. Mungkin saya akan melihat ulang jadwal turnamen untuk musim depan, meskipun saat ini saya berada dalam fase mengumpulkan pengalaman, mengamati bagaimana petenis terbaik dunia menangani masalah seperti itu. Saya mengatasi mereka dengan saksama, mempelajarinya, dan membuat beberapa catatan untuk musim 2025,” jelas Shnaider.

Ditanya momen paling simbolik mana pada musim 2024, Shnaider menjawab, “Saya akan memilih kemenangan Novak Djokovic di Olimpiade. Saya merasa gembira bahwa ia meraih pencapaian itu, meskipun saya juga merasa menyesal untuk Carlos Alcaraz, kekalahan tersebut menyebabkannya banyak kesedihan. Kami juga kalah di final nomor ganda putri, sehingga saya merasakan hal yang sama seperti yang Carlos rasakan, meskipun saya menyadari bahwa kami masih memiliki banyak Olimpiade di depan kami. Meskipun begitu, perasaan kalah di final seperti itu sungguh membuat frustasi.”

Terkait tekanan dalam mempertahankan posisi di peringkat 15 besar, Shnaider menambahkan, “Semua orang terus mengingatkan saya tentang hal itu, tetapi saya menyadari semua hal yang harus saya pertahankan. Di waktu yang sama, orang-orang terdekat saya adalah orang-orang yang memberi tahu saya bahwa saya tidak perlu berkutat dengan hal itu, bahwa musim ini masih sangat panjang dan ada banyak turnamen.”

“Jelas bahwa saya akan kehilangan beberapa poin, tetapi saya juga memiliki peluang untuk mendapatkan poin-poin baru. Suka atau tidak, pikiran anda akhirnya menipu anda, kita semua tahu apa yang menanti saya pada musim depan. Saya akan mencoba melepaskan diri dari hal itu dan foku dengan performa saya serta turnamen individu tanpa terburu-buru.”

Artikel Tag: Tenis, Diana Shnaider