Buyunchaokete Torehkan Sejarah Dengan Kemenangan Ini Di Beijing

Penulis: Dian Megane
Senin 30 Sep 2024, 15:54 WIB
Buyunchaokete Torehkan Tinta Emas Di Beijing

Buyunchaokete [image: getty images]

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Kebangkitan Buyunchaokete tidak memperlihatkan tanda-tanda melambat setelah ia memastikan diri melenggang ke perempatfinal China Open, Beijing musim 2024.

Petenis tuan rumah bahkan tampil memukau ketika membantai petenis yang memenangkan medali perunggu Olimpiade di Paris, Lorenzo Musetti dengan hasil meyakinkan 6-2, 6-4 di babak kedua China Open.

Sebelum Hangzhou Open pekan lalu, petenis berusia 22 tahun baru melakoni satu turnamen ATP. Di Hangzhou, ia lolos ke semifinal turnamen ATP level 250 tersebut dan kini ia melaju ke perempatfinal pertama di turnamen ATP level 500.

“Saya merasa benar-benar gembira. Saya sangat menikmati bermain di rumah sendiri, terutama pekan lalu di Hangzhou, di mana saya berlatih hampir selama 15 musim dan juga di sini, saya berada di Cina,” seru Buyunchaokete.

“Saya benar-benar menantikan turnamen ini karena ini adalah turnamen ATP level 500 saya di sini dan pekan lalu adalah turnamen ATP level 250 pertama saya, jadi, saya benar-benar menikmatinya.”

Ia menjadi petenis putra tuan rumah kedua yang lolos ke perempatfinal China Open nomor tunggal setelah Zhang Zhe pada musim 2012. Ia bergabung dengan klub eksklusif tersebut dengan mengklaim kemenangan pertama atas petenis peringkat 20 besar dalam waktu 1 jam 29 menit.

Kurang dari lima bulan lalu, ia merupakan petenis peringkat 239 dunia. Kini ia naik ke peringkat 83 dunia.

Petenis tuan rumah menghadapi lawan yang tangguhm petenis peringkat 18 dunia, Musetti yang tampak tidak nyaman dengan lengan kanannya di sepanjang pertandingan. Tetapi petenis berkebangsaan Italia masih bisa membuat petenis tuan rumah berjuang keras demi memetik kemenangan, termasuk ketika ia bangkit setelah tertinggal dengan dua peluang break di set kedua.

Namun, petenis tuan rumah mendikte pertandingan dan hal tersebut terbukti menjadi kunci kemenangan. Ia memenangkan 53 persen poin ketika mengembalikan servis pertama lawan dan mengkonversi lima dari delapan peluang break point yang ia ciptakan.

“Saya sedikit kehilangan fokus, energi saya. Saya mungkin sedikit rileks karena ia mulai melakukan beberapa dropshot, beberapa pukulan menipu. Saya merasa senang bisa bangkit pada kedudukan 4-4 dan saya mendapatkan peluang break serta mampu menyelesaikan pertandingannya. Saya merasa benar-benar senang,” tutur Buyunchaokete.

Demi satu tempat di semifinal China Open, Buyunchaokete akan bertemu petenis unggulan keempat, Andrey Rublev yang mengalahkan petenis berkebangsaan Spanyol, Alejandro Davidovich Fokina dengan 6-4, 7-5.

Artikel Tag: Tenis, China Open, Buyunchaokete

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/buyunchaokete-torehkan-sejarah-dengan-kemenangan-ini-di-beijing
150  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini