Berita Tenis: Rafael Nadal Persiapkan Diri Untuk Cetak Sejarah Di Roland Garros

Ligaolahraga - Berita Tenis: Peluang untuk mencetak La Decima lainnya ada di depan mata dan Rafael Nadal bersiap untuk mencetak lebih banyak sejarah. Nadal akan berusaha untuk memenangkan gelar ke-10 di Roland Garros.

Nadal mendekati sejarah dunia tenis yang tidak terduga. Tidak ada petenis putra maupun putri yang memenangkan gelar Grand Slam yang sama sebanyak 10 kali di Open Era, sejak April 1968. Tetapi, Nadal yang memenangkan trofi di Roland Garros pada tahun 2005 – 2008 dan 2010 – 2014, telah menembus dua digit di dua turnamen musim ini.

Nadal telah mengoleksi gelar ke-10 di Monte Carlo dan Barcelona. Dua pekan lalu ia juga memenangkan gelar kelima di Madrid. Oleh karenanya, Nadal merasa positif seiring dengan persiapannya jelang turnamen di Paris pekan ini.

“Saya merasa seperti di rumah karena saya memiliki hubungan baik dengan semua yang bekerja di sini dan menjalankan turnamen ini. Rasanya selalu menyenangkan bisa melihat orang-orang di tempat saya menghabiskan banyak waktu dalam kehidupan saya,” ungkap Nadal yang akan tampil untuk kali ke-13 secara beruntun di Roland Garros.

“Saya hanya bisa mengucapkan terima kasih kepada mereka atas apa yang telah mereka lakukan kepada saya dan saya merasa luar biasa setiap kali saya memiliki kesempatan untuk kembali ke sini dan bertemu mereka lagi.”

Petenis berusia 30 tahun tersebut mencatatkan presatsi luar biasa di Roland Garros dengan 72-2. Sejak tahun 2005, Nadal hanya tiga kali tidak lolos ke partai final, termasuk musim lalu ketika cedera pergelangan tangan kiri memaksanya mundur dari pertandingan babak ketiga melawan rekan senegaranya, Marcel Granollers.

Namun, musim ini, Nadal telah kembali menampilkan performa terbaiknya. Dengan tambahan mantan petenis peringkat 1 dunia, Carlos Moya dalam timnya, Nadal telah melenggang ke tiga final turnamen hard-court dan memenangkan tiga gelar turnamen clay-court musim ini.

Di clay-court, Nadal mencatatkan 17-1 dan satu kekalahannya disebabkan oleh Dominic Thiem di perempatfinal Italian Open pekan lalu. Sementara itu, Nadal sendiri mengalahkan Thiem dengan dua set langsung di final Barcelona dan Madrid.

“Sejak awal musim ini saya senang dengan cara saya bermain. Saya pikir saya bermain dengan baik di setiap turnamen, bahkan di hard-court. Lalu pencapaian luar biasa di clay-court. Dan saat ini, saya tahu saya harus mempersiapkan diri dari awal karena saya akan menghadapi lawan tangguh di babak pertama. Jadi, saya harus fokus,” timpal Nadal.

Artikel Tag: Tenis, French Open, monte carlo masters, barcelona open, Madrid Open, Italian Open, Rafael Nadal, Dominic Thiem, Marcel Granollers