Benoit Paire Pertimbangkan Keputusan Sulit Usai Alami Kekalahan Beruntun
Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Perancis, Benoit Paire telah mengumumkan jeda yang tidak terbatas dari dunia tenis setelah ia kalah dari Lorenzo Sonego di Stuttgart Open musim 2022.
Petenis peringkat 80 dunia kalah 7-5, 6-2 dari petenis berkebangsaan Italia, Sonego di babak pertama Stuttgart Open pekan ini. Dengan kekalahan tersebut, ia meneruskan performa kurang meyakinkan pada musim ini. Kekalahan tersebut menjadi kekalahan ke-15 yang dialaminya di babak pertama musim ini.
Kabar terbaru yang mengejutkan mencuat setelah kekalahan tersebut ketika petenis berusia 33 tahun menggunakan Instagram untuk mengunggah pesan kepada para penggemarnya. Ia menelan kekalahan ketiga secara beruntun setelah ia kalah di babak pertama French Open (kalah dari Ilya Ivashka).
Petenis berkebangsaan Perancis mengunggah pesan yang mengindikasikan bahwa ia akan menepi dari turnamen ATP dalam waktu dekat.
“Jeda dari tenis untuk periode yang tidak terbatas,” tulis Paire dengan menambahkan foto diri yang memperlihatkan ia memegang kepala dengan tangannya dan tertunduk lesu.
Petenis berusia 33 tahun melalui musim yang tidak menyenangkan pada musim 2022, sehingga peringkatnya merosot dan ia terlempar dari peringkat 50 besar. Ia juga gagal menghibur para penonton dengan kemampuan menghibur yang biasa ia perlihatkan maupun pukulan penuh tenaga di lapangan. Jeda dari dunia tenis bisa menjadi hal yang positif bagi petenis berkebangsaan Perancis yang menyatakan bahwa ia belum sepenuhnya siap secara mental setelah pandemi COVID-19.
Petenis peringkat 80 dunia secara berkala seringkali menjadi pusat perhatian untuk alasan yang salah. Ia pernah didenda, ditegur di berbagai kesempatan selama melakoni turnamen ATP. Pada musim 2021, ia dikenai code violation setelah ia meludah di turnamen usai terlibat dalam sebuah argumen.
Sementara petenis berkebangsaan Perancis terus memperlihatkan sekilas potensinya dari waktu ke waktu, perilakunya tampak harus dibayar mahal dalam kariernya.
Sampai saat ini, Paire telah memenangkan tiga gelar, yakni Swedish Open musim 2015, Marrakech Open musim 2019, dan Lyon Open musim 2019. Peringkat tertinggi yang pernah ia huni adalah peringkat 18 dunia pada musim 2016. Akankah petenis berkebangsaan Paire kembali ke lapangan dengan menjadi petenis yang lebih segar? Akankah para penggemar melihat versi mengagumkan petenis berkebangsaan Perancis setelah jeda yang tidak terbatas? Para penggemar harus menunggu dan mengetahuinya.
Artikel Tag: Tenis, Stuttgart Open, Benoit Paire
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/benoit-paire-pertimbangkan-keputusan-sulit-usai-alami-kekalahan-beruntun
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini