Ashleigh Barty Berpegang Teguh Dengan Keputusan Pensiun

Berita Tenis: Meskipun semakin banyak petenis yang kembali berkiprah di dunia tenis yang kompetitif setelah melahirkan, Ashleigh Barty mengatakan bahwa ia tidak akan keluar dari masa pensiun.

Mantan petenis yang masih berusia 27 tahun, mengejutkan dunia tenis di awal musim 2022 ketika ia mengumumkan bahwa ia akan pensiun dari dunia tenis hanya beberapa pekan setelah memenangkan Australian Open. Di sepanjang kariernya, ia telah memenangkan 15 gelar dengan tiga di antaranya merupakan gelar Grand Slam. Ia juga menghuni peringkat 1 dunia selama 121 pekan dan mendapatkan hadiah uang lebih dari 23,8 juta dolar AS.

Mantan petenis berkebangsaan Australia kembali menyita perhatian media pada hari Jum’at (15/9) waktu setempat dengan menghadiri ajang spesial untuk mengumumkan kembalinya Brisbane International pada musim depan. Turnamen tersebut akan digelar untuk kali pertama sejak pandemi COVID-19 dengan undian pertandingan nomor tunggal putri bertambah dari 32 menjadi 48. Tetapi, tidak ada perubahan seperti itu untuk nomor tunggal putra. Sementara mereka menawarkan hadiah uang mencapai 3,1 juta dolar Australia.

Bagi mereka yang berharap bahwa mantan petenis peringkat 1 dunia mungkin akan mengubah hatinya dan kembali berkompetisi di turnamen yang digelar di rumahnya, Brisbane International, mereka akan merasa kecewa.

“Saya tidak memiliki waktu, saya tidak memiliki waktu untuk berlatih, saya tidak memiliki waktu untuk mempersiapkan diri, dan saya memiliki begitu banyak kenangan indah di lapangan ini, dan kini saya hanya akan menciptakan kenangan baru,” ungkap barty.

“Saya pastinya tidak akan keluar dari masa pensiun.”

Pada awal paruh kedua musim ini, Caroline Wozniacki mengumumkan bahwa ia akan kembali berkompetisi setelah pensiun dari dunia tenis selama tiga musim. Meskipun sebelumnya ia baru melakoni dua turnamen sejak kembali beraksi, ia berhasil melenggang ke babak keempat US Open sebelum kalah dari sang juara, Cori Gauff. Sementara Elina Svitolina kembali berkiprah di dunia tenis setelah melahirkan anak pertamanya dan lolos ke semifinal di Wimbledon.

Juara French Open musim 2019 sebelumnya menyatakan bahwa ia akan tetap terlibat dengan dunia tenis, seperti membantu memberikan dukungan kepada bintang muda berbakat dari negaranya. Saat ini, Australia tidak memiliki petenis putri mana pun yang berada di peringkat 100 besar. Sebaliknya, saat ini ada sembilan petenis putra Australia yang menghuni peringkat 100 besar.

“Itu cukup menantang, anda harus bermain dengan level terbaik, anda harus konsisten di sepanjang 52 pekan agar mempertahankan peringkat anda tetap di atas,” tambah Barty.

“Saya pikir itu menyenangkan bagi dunia tenis putri, hal itu menciptakan motivasi dan hasrat bagi para petenis putri agar menjadi petenis terbaik dan mengetahui bahwa ada peluang untuk bisa berada di peringkat atas.”

“Yang pasti tidak ada banyak petenis putri Auustralia di peringkat 100 besar seperti yang kami inginkan, tetapi ada banyak orang yang mempelajari keahlian mereka dan berkembang. Dibutuhkan waktu untuk memahami bagaimana anda bisa berkembang dalam permainan anda. Saya merasa bersemangat untuk lima atau sepuluh musim ke depan untuk melihat sejauh mana mereka bisa melangkah.”

Artikel Tag: Tenis, Ashleigh barty