Anhelina Kalinina Lakoni Laga Terpanjang Demi Semifinal Di Roma

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Ukraina, Anhelina Kalinina melenggang ke semifinal terbesar dalam kariernya sampai saat ini di Italian Open, Roma musim 2023.

Petenis peringkat 47 dunia pantang menyerah demi melumpuhkan petenis unggulan ke-12, Beatriz Haddad Maia dengan 6-7, 7-6, 6-3 di perempatfinal Italian Open. Berakhir ketika waktu menunjukkan 3 jam 41 menit, pertandingan tersebut menjadi pertandingan terpanjang sampai saat ini pada musim 2023 di turnamen WTA.

“Terasa luar biasa, tetapi saya tidak bisa merasakan tubuh saya atau kaki saya,” aku Kalinina. “Saya pikir itu pertandingan terpanjang dalam karier saya. Terima kasih kepada pelatih saya dan pelatih kebugaran saya karena kemenangan ini bukan hanya kemenangan saya. Bagian saya adalah 50 persen dan 50 persen lagi adalah bagian pelatih kebugaran saya.”

Tampil untuk kali kedua di Roma, petenis berusia 26 tahun menikmati perjalanan yang luar biasa. Dalam perjalanan menuju semifinal turnamen WTA level 1000 untuk kali pertama dalam kariernya, ia mengklaim kemenantan atas juara Australian Open musim 2020, Sofia Kenin; petenis unggulan ke-19, Madison Keys; dan kini petenis unggulan ke-12, Haddad Maia. Ia bahkan kini mengantongi keunggulan 4-0 dalam head to head melawan petenis unggulan ke-12.

Termotivasi dengan keunggulan dalam rivalitas mereka, petenis berkebangsaan Ukraina langsung tancap gas dan merebut keunggulan 5-2 di set pertama. Haddad Maia sempat meminta jeda untuk alasan medis untuk mengatasi masalah pada kaki kiri dan petenis berkebangsaan Ukraina merasa level permainannya juga malah menurun. Tampil lebih agresif, petenis unggulan ke-12 menyerang balik, termasuk menyambar empat poin secara beruntun sebelum memenangkan babak tiebreak set pertama.

“Saya mengawalinya dengan benar-benar baik dan saya pikir itu kelemahan saya karena saya sedikit rileks,” aku Kalinina. “Beatriz mulai bermain dengan impresif, lebih agresif, tetapi saya hanya menunggu setelah kedudukan 5-2. Saya mulai agresif tetapi saya mulai kehilangan permainan saya.”

Petenis berkebangsaan Ukraina bangkit di set kedua. Sekali lagi, ia membangun keunggulan di awal, tetapi tidak mampu mempertahankannya. Menghadapi babak tiebreak lain, ia tampil lebih baik dan memenangkannya demi memaksakan set penentu.

Di set penentu, petenis berkebangsaan Brazil, Haddad Maia menyambar keunggulan 3-0 hanya untuk melihat petenis berkebangsaan Ukraina memenangkan enam game terakhir demi menyegel kemenangan.

Kalinina selanjutnya akan menghadapi petenis unggulan ke-12, Veronika Kudermetova di semiffinal Italian Open. Kedua petenis masing-masing mengklaim kemenangan di dua pertemuan mereka sebelumnya, tetapi kedua pertemuan tersebut harus melalui set ketiga. Petenis berkebangsaan Ukraina memenangkan pertemuan terakhir mereka di Dubai pada Februari musim ini.

Artikel Tag: Tenis, Italian Open, Anhelina Kalinina, Beatriz Haddad Maia