Angelique Kerber Percaya Diri Jelang US Open Usai Kesuksesan Di Cincinnati

Berita Tenis: Ketika US Open hanya tinggal menghitung hari, petenis berkebangsaan Jerman, Angelique Kerber menikmati kembalinya performa apik dalam kariernya.

Setelah melenggang ke semifinal Cincinnati Open (Western & Southern Open) musim ini, mantan petenis peringkat 1 dunia tampak seperti petenis yang berbeda jika dibandingkan dengan awal musim 2021.

Baru-baru ini, petenis yang telah mengoleksi tiga gelar Grand Slam membicarakan tentang performanya di turnamen pemanasan terakhir jelang Grand Slam terakhir pada musim ini.

Petenis peringkat 17 dunia secara mengejutkan menelan kekalahan pahit di babak pertama Australian Open awal musim ini setelah kalah dari petenis non unggulan asal AS, Bernarda Pera dengan dua set langsung. Meskipun ia memperlihatkan performa yang lebih baik di beberapa turnamen selanjutnya, ia kembali kalah di babak pertama French Open dari Anhelina Kalinina.

Akan tetapi, Wimbledon menjadi titik balik luar biasa pada musim 2021 bagi juara US Open musim 2016. Dalam perjalanan menuju semifinal, ia mengandaskan Cori Gauff dan Karolina Muchova dengan impresif sebelum kalah dari sang juara, Ashleigh Barty di semifinal.

Di Cincinnati Open musim ini, Kerber menikmati kesuksesan yang hampir sama setelah sekali lagi ia melaju ke semifinal. Tetapi, sejarah kembali terulang setelah ia lagi-lagi kalah dua set langsung dari petenis peringkat 1 dunia, Barty yang menjuarai turnamen tersebut.

Beberapa hari setelah Cincinnati Open, petenis berusia 33 tahun mengungkapkan bahwa Cincinnati Open membantunya mempersiapkan diri dengan baik demi US Open musim ini.

“Itu pekan yang menakjubkan dengan pertandingan sengit melawan petenis tangguh. Saya merasa benar-benar prima setelah rehat dan mampu menghasilkan permainan terbaik. Turnamen di Cincinnati adalah persiapan fantastik menuju US Open. Saya akan menuju New York dengan perasaan positif,” seru Kerber.

Setelah kesuksesan tersebut, peringkat petenis berkebangsaan Jerman mengalami peningkatan dan akan menuju US Open sebagai petenis peringkat 17 dunia.

Meskipun Kerber pernah memenangkan gelar Grand Slam di New York pada musim 2016, ia mungkin tidak akan mendapakan peluang setinggi seperti lima musim lalu. Tetapi, ia tidak bisa diremehkan saat ini setelah ia melaju ke semifinal di Wimbledon dan Cincinnati.

Artikel Tag: Tenis, US Open, Cincinnati Open, wimbledon, Angelique Kerber