Tadej Pogacar Menangi Etape 15 Tour de France Yang Melelahkan

Tadej Pogacar kembali menunjukkan dominasinya dalam pendakian dengan memenangi etape 15 Tour de France yang melelahkan di Hari Bastille pada Minggu (14/7) dengan tanjakan yang sangat berat menuju Plateau de Beille.

Etape maraton di hari nasional Prancis tersebut memiliki panjang hampir 200 kilometer dan menampilkan empat tanjakan besar sebelum tanjakan yang lebih berat ke Plateau de Beille.

Pogacar menyerang dengan 5 kilometer tersisa saat tanjakan "hors catégorie" (di luar kategori) terakhir, mengukuhkan reputasinya sebagai penguasa pegunungan.

"Saya sangat senang dengan kondisi saya saat ini," kata Pogacar. "Saya biasanya kesulitan menghadapi cuaca panas, tetapi hari ini tim melakukan pekerjaan yang sangat baik dalam mendinginkan saya. Itu adalah hari yang luar biasa."

Ini merupakan kemenangan etape ketiga Pogacar dalam Tour de France tahun ini dan kemenangan ketujuh dalam kariernya di pegunungan Pyrenees.

"Entah bagaimana, saya menyukai mereka [pegunungan Pyrenees] dan mereka juga menyukai saya," kata Pogacar. "Mari kita pertahankan seperti itu."

Etape dimulai dengan tanjakan langsung ke Col de Peyresourde, memecah peloton. Sekelompok pendaki yang memisahkan diri, termasuk Richard Carapaz, Laurens De Plus, dan Enric Mas, menetapkan kecepatan awal yang sengit tetapi terguncang saat momen-momen yang menentukan semakin dekat.

Suhu udara melonjak mendekati 95 derajat Fahrenheit pada tanjakan terakhir. Juara bertahan Jonas Vingegaard, dibantu oleh rekan setimnya di Visma, Matteo Jorgenson, mencoba untuk merespon.

Namun, dia tak mampu menandingi kecepatan Pogacar yang tak kenal lelah, dan finis lebih dari satu menit di belakang. Vingegaard kini tertinggal 3 menit 9 detik dari Pogacar.

Remco Evenepoel, pesaing utama lainnya, juga kesulitan untuk mengimbangi dan berada di posisi ketiga secara keseluruhan, tertinggal dari Pogacar dengan waktu 5:19.

"Tadej berada di planet lain tahun ini," kata Evenepoel setelah lomba. "Saat ini, dia adalah yang terbaik di dunia. Sama sekali tidak ada keraguan tentang hal itu.

Pembalap sepeda asal Eritrea, Biniam Girmay, yang memenangkan tiga etape di Tour de France 2024, mempertahankan jersey hijau sebagai sprinter terbaik.

Hari Senin (15/7) akan menjadi hari istirahat kedua dalam balapan tiga pekan ini, menjelang Etape 16 yang datar antara Gruissan dan Nimes di selatan Prancis.

Artikel Tag: Tour de France