Oblique Sevilla Kalahkan Noah Lyle, Cetak Waktu Tercepat 100 M Di 2024

Oblique Sevilla dari Jamaika mencatatkan waktu tercepat di dunia untuk lari 100 meter pada tahun 2024, dengan waktu 9,82 detik, untuk mengalahkan juara dunia Noah Lyle di Racer Grand Prix pada Sabtu (1/6).

Atlet berusia 23 tahun ini melampaui ekspektasinya sendiri dengan penampilannya ini, dibantu oleh angin sebesar 0,9 m/detik, memecahkan rekor terbaiknya yang sebelumnya, yaitu 9,86 detik.

Oblique Sevilla mendominasi balapan, dengan bintang Amerika Serikat, Lyles, berada di urutan kedua dengan catatan waktu 9.85, hanya sedikit di bawah catatan waktu terbaiknya, yaitu 9.83.

“Saya merasa baik,” kata Oblique Sevilla. “Saya sedikit terkejut. Sangat istimewa bisa berlari begitu cepat tanpa terlalu banyak latihan khusus. Ini menunjukkan bahwa saya masih bisa lebih baik lagi.” Lyles memuji lawannya setelah balapan, “Saya melihat semua orang di dunia, dan Anda tahu saya. Oblique memimpin dunia saat ini dengan pesat,” katanya.

Atlet asal Jamaika ini, yang dilatih oleh Glen Mills, mantan mentor dari atlet legendaris Usain Bolt, telah dipandang sebagai calon pewarisnya sejak pensiunnya Bolt pada tahun 2017.

Sevilla telah meraih posisi penting dalam kejuaraan besar baru-baru ini, finis keempat dalam estafet 4x100m di Olimpiade Tokyo dan di nomor 100m di kejuaraan dunia pada tahun 2022 dan 2023.

Balapan Oblique Sevilla yang dominan memungkinkannya untuk mengungguli Lyles, yang dengan penuh tantangan mengincarnya di garis finis.

Kedua pelari ini melampaui catatan waktu terbaik sebelumnya pada 2024 yaitu 9.93, yang dibuat oleh atlet Amerika Serikat, Christian Miller dan Kendal Williams.

Lyles, yang memenangkan gelar di nomor 100m, 200m, dan estafet 4x100m di Kejuaraan Dunia 2023 di Budapest, tetap menjadi pesaing utama untuk Olimpiade Paris.

“Saya puas dengan penampilan saya. Saya kecewa dengan para penembak. Separuh dari kami bahkan belum siap sebelum pistol berbunyi... itu sangat mengecewakan,” tambah Lyles.

Atlet Saint Lucia, Julien Alfred, 22 tahun, mencetak rekor terbaik dunia tahun 2024 di nomor 100 meter putri dengan catatan waktu 10,78 detik, dibantu oleh angin berkecepatan 1,3 meter per detik.

Krystal Sloley dan Sashalee Forbes dari Jamaika masing-masing berada di urutan kedua dan ketiga. Juara dunia lari 60 meter dalam ruangan ini menunjukkan potensinya untuk memperebutkan emas di Perancis.

Jaydon Hibbert, 19 tahun, dari Jamaika, pemegang rekor dunia junior, mencapai lompatan 17,75 m untuk memenangkan lompat jangkit (dengan angin -0,7 m/detik), yang mencatat rekor dunia terbaik pada tahun 2024.

Devynne Charlton dari Bahama, juara dunia lari gawang 60m dalam ruangan, memenangkan lari gawang 100m dalam waktu 12,64 detik (angin 1 m/detik), sementara Trey Cunningham dari Amerika Serikat meraih kemenangan dalam lari gawang 110m dengan waktu 13,12 detik (angin 0,8 m/detik).

Artikel Tag: Oblique Sevilla