Kirill Gryaznov, “Mata-Mata” Rusia Di Olimpiade 2024, Dikenai Tahanan Rumah

Penulis: Hanif Rusli
Selasa 22 Okt 2024, 19:38 WIB
Kirill Gryaznov adalah seorang koki yang dilatih Le Cordon Bleu dan pernah tampil di sebuah acara reality show. (Foto: X.com)

Kirill Gryaznov adalah seorang koki yang dilatih Le Cordon Bleu dan pernah tampil di sebuah acara reality show. (Foto: X.com)

Ligaolahraga.com -

Kirill Gryaznov, seorang warga negara Rusia yang ditahan di Prancis karena dicurigai berusaha “mengacaukan” Olimpiade, ditempatkan sebagai tahanan rumah menurut kantor berita negara Rusia, RIA.

Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa kantor kejaksaan Prancis mengatakan kepada RIA bahwa Gryaznov dapat menghadapi potensi hukuman 30 tahun penjara karena membantu upaya asing untuk menghasut kekacauan.

Polisi Prancis menahan pria berusia 40 tahun itu beberapa hari sebelum Upacara Pembukaan, dengan mengutip bukti di kediamannya yang mengindikasikan adanya rencana untuk mengacaukan acara tersebut.

Kirill Gryaznov, seorang koki yang dilatih Le Cordon Bleu dan pernah tampil di sebuah acara reality show, diyakini memiliki hubungan dengan Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB) dan Direktorat Intelijen Utama (GRU), menurut investigasi bersama oleh The Insider, Der Spiegel, dan Le Monde.

Dia pertama kali menarik perhatian dinas keamanan pada Mei 2024, setelah dia dilarang terbang dari Moskow ke Paris setelah mabuk berat saat singgah di Turki.

Para saksi melaporkan bahwa Gryaznov mengancam bahwa Prancis akan “mengingat Olimpiade ini untuk waktu yang lama”, tanpa menjelaskan maksudnya.

Penegak hukum Prancis menangkap Gryaznov pada 21 Juli di apartemennya di Rue Saint-Denis di pusat kota Paris, di mana pihak berwenang menemukan “materi diplomatik” dan lencana identifikasi yang mengindikasikan afiliasinya dengan divisi “V” dari badan intelijen Rusia.

Sejauh mana dugaan rencananya untuk Olimpiade masih belum jelas.

Kirill Gryaznov yang lahir di Rusia pindah ke Prancis empat belas tahun yang lalu, setelah menyelesaikan studi hukumnya di Universitas Negeri Perm di negaranya.

Sebuah investigasi kolaboratif yang dilakukan oleh Le Monde, Der Spiegel, dan The Insider menunjukkan bahwa Gryaznov mungkin bekerja sebagai mata-mata untuk Dinas Keamanan Federal (FSB) Rusia, demikian yang dilaporkan oleh Firstpost.

Dia tampil dalam serial kencan televisi realitas Rusia “Choose Me,” yang menggambarkan dirinya sebagai pemilik restoran dan pengusaha yang makmur.

Menurut penelitian, Kirill Gryaznov memiliki pengalaman di bidang keuangan dan pernah bekerja di dua perusahaan yang berkantor pusat di Luksemburg sebelum pindah ke Paris pada 2010.

Dia menerima pelatihan di sekolah kuliner Le Cordon Bleu yang terkenal di sana, dan kemudian memiliki posisi berbintang Michelin di Courchevel, sebuah resor ski mewah yang populer di kalangan oligarki Rusia.

Gryaznov mengatakan kepada induk semangnya pada 2012 bahwa ia akan kembali ke Moskow untuk melanjutkan posisinya sebagai pejabat pemerintah di Rusia.

Namun, ia menyatakan dirinya sebagai koki pribadi pada hari pelatihan kewarganegaraan pada April 2013, mengambil langkah untuk mendapatkan kewarganegaraan Prancis, dan ia tidak menyebutkan hubungannya dengan pemerintah Rusia, menurut Firstpost.

Hubungan antara Prancis dan Rusia memburuk secara tajam sejak invasi Ukraina. Awal bulan ini, sebuah pengadilan di Moskow menjatuhkan hukuman tiga tahun penjara kepada seorang peneliti Prancis, Laurent Vinatier, atas pelanggaran hukum Rusia terhadap “agen asing”.

Artikel Tag: Kirill Gryaznov

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/olahraga-lain/kirill-gryaznov-mata-mata-rusia-di-olimpiade-2024-dikenai-tahanan-rumah
61  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini