Berita Olahraga: Papan Catur Duel Bersejarah Fischer vs Spassky Pada 1972 Akan Dilelang

Ligaolahraga – Berita Olahraga: Papan catur yang dipakai dalam “Pertandingan Abad Ini” antara Bobby Fischer asal AS dan Boris Spassky dari Uni Soviet (kini Rusia) di Kejuaraan Dunia Catur 1972 akan dilelang di Kota New York, AS, Jumat (18/11) pekan ini.

Pelelangan itu digelar bertepatan dengan penyelenggaraan kejuaraan dunia catur FIDE di kota itu. Heritage Auctions berencana membuka penawaran pada harga $75.000 atau sekitar Rp 1 miliar. Saat ini papan catur bersejarah itu dimiliki oleh seorang kolektor yang tak diidentifikasi di New York.

Fischer dan Spassky menggunakan papan catur itu pada partai ke-7 sampai ke-21 dalam kejuaraan dunia di Reykjavik, Islandia. Papan itu menggantikan papan catur batu –  ditukar karena permintaan Fischer yang tidak terduga – yang digunakan dalam laga-laga sebelumnya dan kini disimpan di Museum Nasional Islandia.

Menurut Chris Ivy, direktur lelang barang-barang olahraga Heritage, duel Spassky dan Fischer begitu terkenal, baik karena level permainan yang mereka tampilkan maupun iklim geopolitik saat itu. Setelah Perang Dunia II, Uni Soviet mendominasi kejuaraan dunia catur.

Fischer memandang pertandingan itu tak lebih daripada “dunia bebas melawan orang-orang Rusia yang gemar berbohong, curang dan munafik … Mereka selalu menyarankan agar para pemimpin dunia harus berperang secara langsung. Dan itulah yang kurang lebih kami lakukan … di atas papan catur.”

Pertandingan itu menjadikan Fischer sebagai pecatur AS pertama yang berhasil menjadi juara dunia, sehingga dinobatkan sebagai pahlawan nasional. Suksesnya itu terjadi pada tahun yang sama saat tim basket Uni Soviet mengalahkan tim AS dalam perebutan medali emas Olimpiade.

Fischer meninggal dunia pada 2008 di Islandia, tempat tinggalnya sejak 2005 saat ditawari menjadi warga negara di sana. Dia melarikan diri dari pihak otoritas AS akibat duel ulangnya dengan Spassky di Yugoslavia pada 1992. Pertandingan itu dianggap melanggar sanksi ekonomi yang dijatuhkan pada pemerintahan Serbia pimpinan Slobodan Milosevic.

Ketika Fischer mengeluarkan pernyataan-pernyataan anti-Amerika setelah serangan 9/11 di kota New York dan Washington, AS mencabut paspornya dan gagal membawanya pulang.

Papan catur yang ditandatangani oleh kedua pecatur dengan spidol hitam setelah pertandingan legendaris itu, kini dipamerkan di kantor Heritage di New York. Tak hanya itu, papan tersebut juga ditawarkan bersama dengan meja dan dua kursi yang kedua pecatur gunakan dalam pertarungan mereka.

Artikel Tag: Boris Spassky, Bobby Fischer, FIDE, catur