Siapa Juara Dunia MotoGP dengan Peringkat Terburuk?
Berita MotoGP: Nicky Hayden atau pebalap yang bernama lengkap Nicholas Patrick Hayden - yang meninggal dunia pada Mei 2017 lalu akibat kecelakaan lalu lintas - dianggap sebagai peraih gelar juara dunia MotoGP dengan peringkat terburuk. Mengapa?
Prestasi pebalap asal Amerika Serikat ini kurang dianggap karena pebalap kelahiran Owensboro pada 30 Juli 1981 itu hanya meraih dua gelar juara seri grand prix ketika dirinya meraih gelar juara dunia pada 2006. Konsistensi menjadi kunci keberhasilan Hayden ketika itu karena ia hanya sekali gagal menyelesaikan balapan yang diikutinya musim itu yaitu pada MotoGP Portugal yang digelar di Sirkuit Estoril.
Keberhasilan Hayden menjadi cerita tersendiri karena pebalap yang dijuluki sebagai Kentucky Kid itu mampu menghentikan dominasi Valentino Rossi setelah pebalap asal Italia itu selalu menjadi juara dunia sejak 2001 hingga 2005. Padahal, Rossi pada musim itu mampu meraih 5 gelar juara di lima seri grand prix. Hayden hanya unggul 5 poin dari ‘the Doctor’.
Namun, sejak keberhasilannya merebut gelar juara dunia MotoGP bersama tim Repsol Honda pada 2006, karier Hayden terus menukik tajam walaupun ia kemudian dipercaya memperkuat tim pabrikan Ducati, dan sempat pula menjadi tandem Rossi di tim itu pada 2011 dan 2012. Adapun prestasi terbaik Hayden sejak keberhasilannya meraih gelar juara dunia terjadi pada 2008, itu pun di posisi keenam klasemen akhir. Bahkan di musim terakhirnya di arena MotoGP, Hayden harus mengakhiri musim di posisi ke-20!
Namun demikian, Hayden tetap dianggap sebagai salah satu legenda MotoGP pilihan Dorna Sports ketika Hayden memutuskan untuk meninggalkan arena MotoGP dan selanjutnya melanjutkan karier balapnya di arena balapan World Superbike hingga ia meninggal dunia pada Mei 2017 lalu di Rimini, Misano Italia.
Artikel Tag: Nicky Hayden, Valentino Rossi, Dorna Sports
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/siapa-juara-dunia-motogp-dengan-peringkat-terburuk
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini