Raul Fernandez Menolak untuk Kembali ke Moto2

Berita MotoGP: Raul Fernandez telah menguraikan harapannya di masa depan MotoGP 2025. Tetapi menolak untuk kembali ke Moto2 jika ada tawaran yang diajukan.

Runner-up Moto2 2021 itu gagal memenuhi janjinya di kategori feeder balap motor grand prix sejak naik ke MotoGP pada 2022. Hanya mencetak satu lima besar dalam dua musim pertamanya di kelas utama, Fernandez menikmati peningkatan performa dalam balapan terakhir pada tahun 2024.

Dia memimpin sprint GP Catalan sebelum tersingkir dan berada di urutan keenam pada grand prix hari berikutnya di atas Trackhouse Racing Aprilia setelah lolos di barisan depan di Barcelona. Sejak Ducati mengguncang pasar pebalap dengan keputusannya untuk mempromosikan Marc Marquez ke tim pabrikannya pada tahun 2025, kursi-kursi telah terisi dengan cepat.

Di kandang Aprilia, tiga motor siap diperebutkan setelah penandatanganan Maverick Vinales dengan KTM, menawarkan Fernandez lebih banyak opsi untuk tetap bersama Trackhouse pada tahun 2025.

“Saya tahu apa yang ingin saya lakukan, saya tahu saya ingin bertahan,” ujar Raul Fernandez akhir bulan lalu di Barcelona. “Saya pikir ini bukan saat yang tepat untuk membicarakan hal itu. Saya pikir kami harus menunggu dua atau tiga balapan lagi, tapi saya dapat mengatakan bahwa semuanya berjalan baik.”

Ketika ditanya apakah dia akan mempertimbangkan untuk kembali ke Moto2 jika ditawari, dia menambahkan: “Tidak. Saya pikir tidak. Kami memiliki beberapa prioritas sebelum [mempertimbangkan hal ini].”

Meskipun di masa lalu para pebalap bisa mengukir prestasi dengan karier yang sukses di kelas balap grand prix lain di luar divisi teratas, namun masa-masa itu sudah lama berlalu. Sangat sedikit pebalap sejak Moto2 mengambil alih kelas 250cc pada tahun 2010 yang mampu kembali ke divisi menengah dan kemudian menemukan jalan kembali ke MotoGP.

Artikel Tag: Raul Fernandez, Moto2, aprilia