Pindah dari Suzuki ke Honda, Hubungan Alex Rins dan Manajer Berubah Drastis
Berita MotoGP: Pebalap LCR Honda, Alex Rins, menyebut bahwa kepindahannya ke Honda membuat banyak situasi berubah drastis. Sama-sama pindah dari Suzuki, Rins menjelaskan bahwa hubungannya dengan mantan manajer teknisnya berubah 180 derajat.
Tim pabrikan Suzuki sendiri memilih untuk mundur dari ajang balap MotoGP pada akhir 2022 lalu. Padalah mereka sedang berada dalam puncak performa usai menyabet gelar juara dunia MotoGP 2020 lalu melalui Joan Mir. Selain itu, performa rekan setimnya, Alex Rins juga tak kalah moncer dengan menempati peringkat ketiga di tahun yang sama.
Kepergian Suzuki dari MotoGP membuat para awak skuat mereka menjadi berstatus bebas transfer. Hal ini dimanfaatkan oleh Honda untuk memperkuat skuat mereka dengan merekrut Joan Mir untuk di tempatkan sebagai rekan setim Marc Marquez di Repsol Honda, sedangkan Alex Rins ditempatkan di LCR Honda yang merupakan tim satelit.
Namun selain Mir dan Rins, ada seorang manajer teknis yakni Ken Kawauchi yang juga turut direkrut oleh Honda. Ken Kawauchi diharapkan bisa membantu Honda yang memang masih berkutat dengan masalah RC213V.
Tak bisa dipungkiri, Kawauchi memang punya peran sentral saat Suzuki merengkuh gelar juara dunia MotoGP 2020 dengan Mir. Selain itu, sebagai manajer teknis juga pastinya harus memiliki kedekatan dengan para pebalapnya. Untuk membantu pebalap yang membawa data dan informasi dari lintasan.
Namun fakta lain diungkapkan oleh Alex Rins, ia menyebut bahwa kondisi di Honda sangat berbeda, Rins mengaku tak merasakan kedekatan seperti itu dengan Kawauchi di Honda.
"Hubungan saya dengan Ken sejauh ini, tentu saja, sangat berbeda dengan saat di Suzuki, dan sangat berbeda dengan apa yang saya harapkan, Saya tidak tahu apakah itu dari pihak Ken atau Honda, tapi komunikasinya sangat buruk," ujar Rins dalam podcast 'Por Orejas' dikutip Motorsport Espana.
"Saya mengharapkan hal yang sama seperti yang Anda harapkan. Itu, datang dari Suzuki, tempat kami bersama selama bertahun-tahun. Di Honda kami juga akan berbicara, kami akan bertemu. Sama sekali tidak seperti yang saya pikirkan," tegas sang rider.
MotoGP 2023 ini menjadi musim terakhir bagi Rins yang memilih menerima tawaran hengkang ke Yamaha di musim depan meskipun kontraknya masih menyisakan satu musim. Hal ini tak lepas dari kekecewaan pebalap asal Spanyol itu lantaran tak diberikan kepercayaan oleh Honda.
"Bukan karena Honda tidak memberi saya dukungan teknis, ini lebih merupakan masalah kurangnya kepercayaan, tidak mengandalkan saya untuk pengembangan, tidak percaya lagi pada saya," imbuh Rins.
Ditengah keterpurukan Honda, Rins masih berada di posisi terbaik di antara empat pebalap Honda pada papan klasemen dengan memberikan satu-satunya kemenangan bagi skuat Sayap Tunggal ini pada GP Americas.
Artikel Tag: Alex Rins, Suzuki, Honda
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/pindah-dari-suzuki-ke-honda-hubungan-alex-rins-dan-manajer-berubah-drastis
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini