Petrucci Sayangkan Penurunan Performanya di Paruh Kedua Musim 2019

Penulis: Viggo Tristan
Rabu 10 Jun 2020, 19:15 WIB
Petrucci Sayangkan Penurunan Performanya di Paruh Kedua Musim 2019

Danilo Petrucci kecewa gagal bersinar di paruh kedua musim 2019.

Ligaolahraga.com -

Berita MotoGP : Pebalap asal Italia yaitu Danilo Petrucci menyesal karena gagal bersinar pada paruh kedua musim 2019 lalu. Penurunan performa yang drastis tersebut menjadi alasan terbesar mengapa Ducati menendangnya untuk musim 2021.

Sebagai pebalap baru di tim pabrikan Ducati, Petrucci sempat menarik perhatian di awal musim. Tidak main-main, pebalap yang akrab dengan julukan Petrux tersebut bahkan mampu meraih kemenangan impresif di GP Italia. Manajemen Ducati yang terkesan akan performanya lantas memberinya perpanjangan kontrak hingga akhir tahun 2020.

Sayang, setelah mendapat kontrak baru, performa Petrucci justru menurun cukup drastis. Pada paruh kedua musim, ia terlihat kesulitan untuk tampil konsisten di papan atas. Tak ayal, Ducati harus kembali mengubur impian meraih gelar tim dan konstruktor atas Honda. Menanggapi performa buruknya itu, Petrucci sendiri juga menyesal karena tidak bisa memenuhi ekspetasi. Andaikan ia bisa tampil bagus, pasti ia masih bisa bertahan hingga jangka waktu yang lebih panjang.

“Dari apa yang saya katakan tentang penurunan yang saya alami di paruh kedua musim lalu memengaruhi keputusan mereka. Jelas, saya sangat menyesal. Tetapi, saya masih punya satu tahun di mana saya bisa balapan dan merasa bisa berprestasi dengan motor yang kompetitif,” ucap Petrucci saat diwawancara oleh media setempat. Kini, nasi sudah menjadi bubur. Petrucci telah ditendang dari tim pabrikan Ducati untuk diganti dengan sosok Jack Miller.

Artikel Tag: motogp 2020, Mission Winnow Ducati, Danilo Petrucci

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/petrucci-sayangkan-penurunan-performanya-di-paruh-kedua-musim-2019
615  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini