Pedro Acosta Jadi Salah Satu Yang Kontra Terhadap Inovasi Radio Tim
Berita MotoGP : Pebalap asal Spanyol yaitu Pedro Acosta mengaku kurang setuju dengan penerapan inovasi radio tim pada helm. Menurutnya, inovasi tersebut cenderung berbahaya dan berpotensi membuat pebalap jadi tidak nyaman.
Seperti yang diketahui, MotoGP berniat melakukan inovasi dengan memasang radio tim di helm para pebalapnya. Tujuannya supaya para pebalap bisa berkomunikasi dengan tim dan mengambil keputusan lebih bijak layaknya kompetisi F1. Meski kesannya positif, tetapi banyak pebalap tidak setuju dengan pemasangan radio tim tersebut. Salah satu yang tidak setuju adalah Pedro Acosta. Calon pebalap tim pabrikan KTM di musim 2025 tersebut mengatakan bahwa radio tim tidak ada gunanya sama sekali dan justru berbahaya untuk rider.
"Saya tidak begitu percaya pada hal-hal seperti ini. Saya lebih suka menyendiri dan memikirkan hal-hal saya sendiri! Selain itu, kepala kita terus bergerak, dan bahkan jika Anda menggerakkan ponsel dengan cepat, Anda dapat kehilangan koneksi," tutur Acosta.
""Pada akhirnya, jika itu ada di dalam helm, Anda dapat mengatakan apa pun yang Anda inginkan, tetapi jika ada sesuatu yang menyentuh kepala Anda, jika [sesuatu yang buruk] terjadi, akan ada tanda tanya, apakah itu... sesuatu yang ada di dalam helm? Juga, saya tidak percaya pada kamera dalam setelan [kulit]. Tapi oke, Anda mematahkan tulang selangka, Anda memasang pelat. Kepala adalah sesuatu yang penting," tutupnya.
Artikel Tag: Pedro Acosta, motogp
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/pedro-acosta-jadi-salah-satu-yang-kontra-terhadap-inovasi-radio-tim
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini