Massimo Rivola Tanggapi Positif Hasil Tes Perdana Jorge Martin

Berita MotoGP: CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola telah menjelaskan suka duka putaran pertama Jorge Martin di Barcelona.

Martin pindah dari Pramac Ducati ke bengkel Aprilia hanya dua hari setelah memenangkan kejuaraan MotoGP untuk pertama kalinya. Pertahanan gelarnya akan dilakukan dengan mesin baru, motor yang tahun ini tertinggal dari Ducati, meskipun proyek ini masih bisa dikembangkan.

"Perasaannya sangat positif. Dia memberikan lebih banyak umpan balik positif dari yang kami harapkan. elas ada hal-hal yang lebih baik, hal-hal yang dapat ditingkatkan," kata CEO Aprilia, Massimo Rivola tentang uji coba pertama Martin.

"Secara umum, itu adalah motor yang sangat disukainya. Namun, di layar, kami juga melihatnya terkadang bertarung dengan motornya. ami punya gambaran tentang apa yang diinginkannya."

“Juga, menarik bahwa Marco Bezzecchi memiliki komentar serupa. Jadi arahnya jelas. Mereka mulai dengan motor 2024 lalu beralih ke 2025. Sepertinya arah tahun '25 lebih baik daripada tahun '24 jadi mungkin kita bisa melangkah lebih jauh ke arah itu. Saya positif dan senang dengan hari ini.”

Martin melakukan uji coba dengan nomor #89 pada kulit dan motornya, dan masih belum memutuskan apakah akan memakai plat nomor #1 pada tahun 2025. Aprilia dan Ducati telah saling serang tentang kemenangan Martin dengan satu motor, lalu mencap motor saingannya.

Aprilia juga merekrut Marco Bezzecchi dari VR46 untuk tahun 2025, memberinya kesempatan untuk mengendarai motor pabrikan untuk pertama kalinya. Martin dan Bezzecchi tersedia saat Ducati memutuskan untuk memilih Marc Marquez sebagai tim resmi mereka untuk tahun 2025.

Artikel Tag: Jorge Martin, Aprilia Racing, Massimo Rivola