Marc Marquez Harusnya Bikin Rivalnya Ketar-ketir

Berita MotoGP: Para pesaing Marc Marquez di MotoGP harus takut dengan dominasinya setelah putaran pembukaan yang menakjubkan, demikian yang telah mereka ketahui.

Pada debutnya di pabrikan Ducati, Marquez mengklaim pole lalu memenangkan sprint dan grand prix di MotoGP Thailand akhir pekan lalu. Dia sudah berada di puncak klasemen - bisa dibilang pembalap terbaik yang pernah ada di motor terbaik saat ini, kombinasi yang menakutkan.

Pesaing terdekatnya pada hari Minggu di Buriram adalah saudaranya Alex Marquez, yang finis kedua. "Itu menguntungkan Marc. Jika ada seseorang yang ingin dia lawan. Jika ada seseorang yang diinginkan Marc di antara dirinya dan Pecco, itu adalah saudaranya!" kata Peter McLaren kepada podcast Crash MotoGP.

Ia menambahkan: “Kami tidak pernah melihat Marc memaksakan motornya! Ada satu momen dalam latihan hari Sabtu ketika ia mencoba pengaturan yang berbeda, lalu mereka menyadari ‘kami tidak perlu memaksakan’.“

"Pecco berkata ‘Marc mempermainkan kami’ dan begitulah pandangan banyak orang. Ia melaju dengan kecepatan yang dibutuhkan untuk menang, dan itu saja. Keluarkan Marc dari persamaan dan kita akan mendapatkan pertarungan yang seimbang antara Ducati satelit. Tetapi Marc terlihat selangkah lebih maju dari semua orang.”

Marquez mengklaim setelah itu bahwa ia merasa seperti versi terbaik dirinya sejak 2020, tahun ketika mimpi buruk cederanya dimulai. Lewis Duncan menambahkan: “Itu banyak bicara tentang di mana ia berada, dalam pikirannya, sekarang. Selama beberapa tahun terakhir kita telah melihat seorang pebalap yang menahan diri tentang potensinya setelah cedera."

"Marc Marquez tidak pernah berbicara tentang 2020 sebagai taun di mana ia bisa bangkit. Hal itu seharusnya membuat beberapa pesaingnya takut."

Artikel Tag: Marc Marquez, Ducati, MotoGP Thailand