HRC Mulai Bereaksi Terhadap Tuntutan yang Diajukan Marc Marquez

Berita MotoGP: Ada tanda-tanda bahwa HRC mulai bereaksi terhadap tuntutan Marc Marquez untuk mendapatkan motor yang lebih baik di akhir musim. Sebagai pemimpin kejuaraan MotoGP saat ini, Marquez mencatat waktu tercepat pada tes pasca-balapan di Brno dengan empat motor berbeda yang dimilikinya.

Seperti biasanya, pebalap berusia 25 tahun itu berhati-hati ketika ditanya tentang apa yang telah dia uji, tetapi dia juga mengatakan tujuan utamanya adalah untuk memahami mengapa Honda RC213V cenderung terlalu memaksakan ban depan, memaksa pengendaranya untuk selalu memilih ban yang paling sulit.

Marquez juga menyatakan bahwa upgrade terbaru HRC yang mengisi garasinya sebagian untuk meningkatkan kinerja dalam sembilan balapan yang tersisa, serta untuk musim 2019. Marc juga menyatakan bahwa salah satu dari empat mesin yang dia gunakan adalah prototipe awal untuk tahun depan.

“Saya tidak bisa mengatakan semuanya, tetapi anda melihat di garasi bahwa pada suatu waktu ada empat (mesin) di sana,” kata Marquez, yang waktu tercepatnya 1m 55,209s sudah cukup untuk memuncaki timesheets, 0,133 detik lebih cepat dari Johann Zarco di tempat kedua.

“Ada banyak hal yang berbeda.Salah satunya yang saya coba di motor kami saat ini, karena kami perlu memahami cara mengelola ban depan dengan cara yang lebih baik. Itu yang kami kerjakan.

“Kemudian kami mencoba dengan motor lain, spesifikasi lain di area geometri dan sasis. Kemudian kami bekerja juga untuk musim depan dan kami mulai mencoba beberapa hal untuk bagian selanjutnya dari musim ini dan untuk musim depan.”

Ketika di tanya apa yang bisa menjadi evolusi awal dari 2019 RC213V, Marquez melanjutkan, “Pada dasarnya itu bukan motor yang benar-benar baru. Dalam tes Montmeló saya mengendarai motor hitam (motor tes) dan itu dengan mesin yang sama dan semuanya sama.

“Tapi ya, kami mulai bekerja untuk musim depan, terutama kita perlu memahami mengapa produsen lain selalu dapat menggunakan senyawa ban depan yang lebih lembut dan kami selalu menggunakan ban hard. Terkadang ketika suhu tinggi kita kesulitan. Untuk alasan itu saya mengendarai 3 motor di hari dengan suhu mencapai 55 derajat di trek.

“Itu sesuatu yang ingin kita pahami. Pada dasarnya kami berkonsentrasi di sana."

Artikel Tag: Marc Marquez, HRC, Honda, motogp, MotoGP 2018, MotoGP 2019, GP Burno