Honda Kian Tersungkur, LCR Berniat Angkat Kaki?

Berita MotoGP: Bos LCR, Lucio Cecchinello, menegaskan timnya tetap setia pada Honda karena sudah 18 tahun bekerja sama dan tidak berminat menerima tawaran dari KTM.

LCR menjadi buah bibir di paddock gara-gara dikabarkan merapat ke KTM pada 2024. Sang prinsipal tim, Lucio Cecchinello, yang merasa geram kemudian angkat bicara. Ia membantah rumor tersebut dan menegaskan masih setia bersama Honda.

Pria berusia 53 tahun ini mengungkapkan timnya masih punya kontrak sampai akhir musim 2024 dan kemungkinan besar masih terus berlanjut.

“Jelas bahwa saya tidak akan meninggalkannya. Saya merasa seperti seorang pria Honda,” katanya dilansir dari Motosan.

“Saya memiliki kontrak dengan Honda untuk 2024 dan saya tidak ada niat untuk memutuskannya, itu adalah kebenaran murni,” ia menambahkan.

Cecchinello mengungkapkan bahwa kesetiannya pada Honda merupakan bukti loyalitas dan profesional dalam pekerjaan. Keduanya sudah bersama sejak 18 tahun silam, jadi tidak mungkin berpisah begitu saja.

“Saya telah berada di MotoGP dengan Honda selama 18 tahun, yang berikutnya akan menjadi tahun ke-19. Ada hubungan manusia dan profesional kerja yang terjalin sangat baik,” ujar Cecchinello.

Beberapa waktu belakangan memanag beredar kabar kalau KTM berniat membajak LCR dari Honda. Pabrikan asal Austria itu ingin melebarkan sayap dan tak puas hanya punya satu tim satelit, yakni GasGas Tech3.

KTM kian serius menambah jumlah pebalap mereka setelah talenta Moto2 mereka, Pedro Acosta, mendesak untuk segera didebutkan ke MotoGP. Selain itu Marc Marquez menjadi kandidat yang cocok sebagai tandem Acosta karena terlihat sudah muak dengan motor Honda RC213V.

Artikel Tag: Honda, Marc Marquez, LCR, MotoGP 2023h