Francesco Bagnaia Terinspirasi dari Cara Marc Marquez Bangkit

Berita MotoGP: Francesco Bagnaia mengatakan dapat mengambil inspirasi dari cara Marc Marquez bangkit dari kekalahannya dalam perebutan gelar MotoGP pada tahun 2015 untuk menjadi juara kelas utama enam kali.

Marquez melakoni debut MotoGP yang gemilang bersama Honda pada tahun 2013 untuk memenangkan dua gelar berturut-turut, tetapi tidak dapat meraih tiga gelar juara pada tahun 2015 setelah kehilangan terlalu banyak poin dalam kecelakaan dan pensiun.

Kemunduran itu membuat pebalap Spanyol itu lebih kuat secara mental dan dia memanfaatkan ketenangannya yang meningkat untuk menambah empat gelar lagi dalam penghitungannya, memecahkan beberapa rekor lama di MotoGP selama ini.

Pebalap pabrikan Ducati Bagnaia menghadapi situasi yang sama setelah tahun 2024, dengan rentetan dua gelarnya telah dipatahkan oleh Jorge Martin dari Pramac musim ini. Dan seperti rekan setimnya di tahun 2025 Marquez, dia berpikir ia akan menjadi kekuatan yang jauh lebih kuat di MotoGP setelah kekalahannya dalam perebutan gelar saat musim baru dimulai pada bulan Maret.

“Saya pebalap yang sangat muda dan saya rasa saya masih punya waktu delapan hingga 10 tahun lagi,” kata Francesco Bagnaia. “Saya akan berusaha semaksimal mungkin. Saya akan berusaha untuk terus menjadi secepat dan sekuat itu. Yang terpenting adalah menambah [jumlah] gelar juara dan saya akan berusaha [semaksimal mungkin]."

“Saya tidak menganggap [2024] sebagai kekalahan yang wajar karena saya belajar dari kesalahan saya. Kita tahu bahwa kita kalah dalam kejuaraan karena kesalahan dan ini adalah sesuatu yang akan saya perbaiki."

“Juga, jika kita melihat awal karier Marc, dia memenangkan dua gelar berturut-turut. Kemudian dia kalah pada 2015 dan kemudian dia memenangkan empat gelar berturut-turut, jadi Anda tidak akan pernah tahu. Saya akan mencoba melakukan yang terbaik dan mencapai tujuan maksimal lagi.”

Artikel Tag: Francesco Bagnaia, Marc Marquez, MotoGP 2024