Francesco Bagnaia Tak Masalah Format MotoGP Diubah

Berita MotoGP: Francesco Bagnaia enggan terlalu ambisius setiap melakoni latihan bebas pertama. Cara kerja ini tak akan ia ubah meski format MotoGP berencana dirombak.

Sejumlah tim di MotoGP kabarnya menginginkan perubahan format dalam sesi latihan bebas pertama. Mereka meminta catatan waktu yang dibukukan di FP1 tidak dimasukkan dalam perhitungan untuk sesi kualifikasi.

Untuk diketahui dalam setiap seri ada 3 sesi latihan bebas. Catatan waktu dari dua sesi awal biasanya digunakan untuk menentukan urutan start di kualifikasi, apakah berada di sesi pertama (Q1) atau langsung ke sesi kedua (Q2).

Mendengar usulan ini, Francesco Bagnaia justru terlihat santai. Sang juara bertahan menegaskan tak akan mengubah cara kerjanya.

"Meskipun formatnya nanti disesuaikan, saya akan tetap bekerja seperti sekarang. Saya lebih memilih untuk tidak mengejar waktu pada Jumat pagi (FP1) karena di situ adalah tempat untuk mengatur strategi untuk balapan nantinya," katanya seperti dikutip dari Speedweek.

"Jika Anda sudah mengejar catatan waktu pada pagi hari, Anda akan terlalu memikirkan soal menempatkan diri di sepuluh besar," ia mengimbuhkan.

Untuk diketahui format MotoGP saat ini yakni para pebalap menjalani dua sesi latihan bebas pada hari Jumat. Sepuluh pebalap teratas dalam hasil waktu gabungan bakal langsung menembus Q2 tanpa harus melakoni Q1.

"Jadi, saya lebih memilih untuk tetap melanjutkan seperti ini. Tentu saja, jika kami melihat adanya kemungkinan hujan di sore hari, kami tentu harus mengejar catatan waktu," ujar Bagnaia.

"Pada dasarnya, saya lebih memilih untuk tetap seperti sebelumnya. Itu membantu saya lebih baik dan terus berkembang," tutupnya.

Artikel Tag: Francesco Bagnaia, Ducati, motogp 2023