Francesco Bagnaia Menyalahkan Ban usai Terjatuh di Misano

Berita MotoGP: Francesco Bagnaia menyalahkan ban belakang Michelin yang rusak atas penurunan kecepatannya secara tiba-tiba di Grand Prix Emilia Romagna MotoGP.

Pebalap pabrikan Ducati itu memulai balapan Misano kedua dari posisi pole dan bersaing dengan rivalnya dari Pramac, Jorge Martin, untuk memimpin di lap-lap awal. Namun setelah kehilangan posisi dari Martin dan rekan setimnya Enea Bastianini dalam beberapa putaran berturut-turut, dia dengan cepat kehilangan kontak dengan duo terdepan, dengan defisitnya bertambah hingga tiga detik di titik tengah balapan.

Pada satu tahap, bahkan ada risiko serius bahwa ia akan kehilangan posisi terakhir di podium dari motor Gresini milik Marc Marquez yang mengejarnya. Namun sejak putaran ke-15 dan seterusnya, peruntungan Bagnaia tiba-tiba berubah saat ia mencetak serangkaian putaran tercepat, dengan catatan waktu 1m30.877s-nya tetap tak terkalahkan hingga bendera finis.

Namun, saat dia kembali pada kecepatannya, ia sudah terlalu jauh tertinggal untuk melakukan perlawanan, dan balapannya akhirnya berakhir prematur dengan kecelakaan di Tikungan 8 pada lap ke-21. Berbicara setelahnya, pebalap Italia itu mengatakan ia bingung mengapa ban belakangnya tidak berfungsi sebagaimana mestinya untuk sebagian besar grand prix, menjelaskan bahwa tidak ada pembalap di MotoGP yang pernah mengalami masalah seperti itu.

"Saya memacu dengan keras dan saya mencatatkan waktu 1 menit 31,8, 31,7, 31,8 [lap secara konsisten]," kata Francesco Bagnaia tentang tahap awal balapan.

"Dan kemudian dalam sekejap dari satu lap ke lap berikutnya, saya memangkas waktu lap sebanyak enam-tujuh-delapan persepuluh detik tanpa melakukan apa pun, hanya melaju."

"Bagian belakang tidak berfungsi. Saya seperti kerucut bagi pebalap lain. Bagian belakang sedang ini adalah yang terbaik sejak awal akhir pekan, jadi itu pasti yang terbaik, tetapi tidak berfungsi selama 15 lap. Jadi itu benar-benar aneh. Kemudian itu sangat bagus. Saya mulai menjadi sangat cepat, seperti yang saya harapkan dari kecepatan saya. Setelah start, saya memimpin, saya cukup yakin untuk memperlebar jarak dan kemudian menjauh karena kecepatan saya sangat bagus [sampai masalah ban]."

Artikel Tag: Francesco Bagnaia, MotoGP Emilia Romagna, michelin