Ducati Sindir Marc Marquez yang Kerap Memaksakan Diri

Penulis: Abdi Ardiansyah
Selasa 11 Jul 2023, 21:30 WIB
Marc Marquez

Marc Marquez

Ligaolahraga.com -

Berita MotoGP: Bos Ducati, Davide Tardozzi, menyebut upaya Marc Marquez untuk mencari batas maksimal motor Honda RC213V sangat sia-sia dan hanya merugikan dirinya.

Seperti yang telah diketahui, motor Honda RC213V kalah jauh dari pabrikan-pabrikan lain di MotoGP, terutama pabrikan asal Eropa. Hal ini membuat para wakil pabrikan berlogo sayap tunggal kesulitan bersaing, termasuk Marc Marquez yang merupakan rider andalan mereka.

Kendati demikian The Baby Alien selalu tampil ngotot demi mencapai batas maksimal. Bos Ducati, Davide Tardozzi, merasa heran dengan sikap Marquez.

Pasalnya juara dunia MotoGP enam kali tersebut jadi kerap mengalami kecelakaan. Bahkan ia belum sekalipun finis di balapan utama.

Menurut Tardozzi, Marc Marquez harusnya sadar diri bahwa motor RC213V sudah tak seperti dulu lagi.

“Dia mencoba melakukan lebih banyak hal daripada yang bisa dilakukan oleh motornya. Bagi saya dia seharusnya tidak kecelakaan dan dia harus membawa motornya ke garasi (sebelum mencapai limit),” katanya dilansir dari Crash.

“Saya tidak menerima apa yang dia katakan, bahwa dia mencoba dan kecelakaan. Apa yang Anda dapatkan dengan itu? (terus-terusan kecelakaan),” lanjut pria asal Italia itu.

“Dia adalah orang dengan karakter yang sangat kuat dan (mengakhiri balapan) di urutan kelima tidak sesuai dengan karakternya, tetapi menurut saya seseorang harus mengatakan kepadanya bahwa lebih baik berpikir secara berbeda. Itu pendapat saya,” tambah Tardozzi.

Kini Marquez sedang menempati peringkat ke-18 di klasemen sementara pebalap MotoGP 2023. Ia baru membukukan 15 poin yang kesemuanya merupakan hasil dari sprint race.

Artikel Tag: Marc Marquez, Ducati, Honda, motogp 2023

Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/ducati-sindir-marc-marquez-yang-kerap-memaksakan-diri
40156  
Komentar

Terima kasih. Komentar Anda sudah disimpan dan menunggu moderasi.

Nama
Email
Komentar
160 karakter tersisa

Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar disini